RRI Pro3 Jakarta Studi Banding ke Radio Suara Surabaya

Kru Radio Republik Indonesia (RRI) Pro3 Jakarta melakukan studi banding ke Radio Suara Surabaya (SS) selama dua hari, Selasa (27/3/2018) dan Rabu (28/3/2018). Mereka melihat secara langsung bagaimana cara SS meng-grab masyarakat Surabaya.

Rencananya, esensi pengetahuan yang didapat akan diadaptasi sesuai kebutuhan dan karakter RRI Pro3 Jakarta yang juga menyajikan berita seperti SS.

Pada hari pertama, empat kru RRI Pro3 Jakarta yaitu Besty C. Simatupang dari Kantor Berita Radio Nasional (KBRN) RRI Pro3, Wirda Yulita Putri Associate Producer RRI Pro3, Puspita Ayu Putri Dima Penyiar RRI Pro3, dan Amira Arif Penyiar RRI Pro3, diterima dan didampingi oleh Errol Jonathans Direktur Utama Suara Surabaya Media.

Empat kru RRI Pro3 Jakarta bersama Errol Jonathans Direktur Utama Suara Surabaya Media. Foto: Ino suarasurabaya.net

Selain berbincang dan mendapat gambaran tentang SS dari Errol Jonathans, mereka juga berinteraksi langsung dengan kru Gate Keeper SS.

“Sistem pengelolaan informasi di Gate Keeper SS yang bersinergi dengan penyiarnya. Aplikasi yang digunakan juga lebih sederhana, berbeda dengan kami. Bahasa SS ringan dan kemasannya sampai ke pendengar,” kata Wirda Yulita Putri Associate Producer RRI Pro3.

Sebagai media milik negara, selama ini program RRI Pro3 lebih banyak menyiarkan talkshow.

Rencananya, pada hari kedua kru RRI Pro3 Jakarta akan mencari tahu bagaimana cara SS mengelola dan memanfaatkan database untuk menghasilkan produk sesuai kebutuhan masyarakat, khususnya Surabaya dan sekitarnya.

“RRI Pro3 ini seperti Taman Mini Indonesia. Ruang lingkup kami nasional, sehingga database kami masih perlu banyak pengembangan,” kata Besty C. Simatupang dari KBRN RRI Pro3.

Setelah studi banding ini, Errol Jonathans berharap, RRI Pro3 Jakarta bisa memaksimalkan fungsi dan peran kepublikan sesuai potensi dan teknologi yang telah dimilikinya sebagai media nasional.(iss/ipg)