Sabtu, 23 November 2024

Namanya Masuk Bursa Cawapres, Risma Mengaku Tak Tergoda

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Tri Rismaharini Walikota Surabaya. Foto: dok suarasurabaya.net

Tri Rismaharini Walikota Surabaya mengaku tak tergoda dengan hasil Survei yang menyebut namanya dalam bursa Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2019 mendatang.

Risma menegaskan selama ini dia tidak pernah meminta apalagi berdoa untuk jabatan. Karena jabatan merupakan amanah berat yang penuh pertanggungjawaban dihadapan Tuhan.

Dalam survei Litbang Kompas, nama Tri Rismaharini mendapat pilihan dari responden sebanyak Tri Rismaharini (2,7 persen). Di atas Risma ada Sri Mulyani (2,8 persen) dan Agus Harimurti Yudhoyono sebesar (3,1) persen.

Survei tatap muka ini dilakukan kepada 1.200 responden secara periodik oleh Litbang Kompas pada 21 Maret-1 April 2018. Populasi survei warga Indonesia berusia di atas 17 tahun.

“Kalian ada-ada saja. 2,7 persen ae kate maju rek, aku iki sopo (2,7 persen saja mau maju, saya ini siapa?)” kata Risma di ruang kerjanya.

Risma menegaskan, sejak awal dirinya merasa jabatan adalah sesuatu yang berat risikonya. Sebab, jika ada warga yang menderita itu yang salah adalah pemimpinnya.

“Maka dari itu saya tidak pernah minta jabatan apalagi berdoa untuk minta jabatan. Tanggung jawabnya berat,” ujarnya.

Dia juga menyinggung soal bagaimana saat ramai Pikada DKI Jakarta nama Risma banyak diganggu oleh partai untuk diusung. Tapi, Risma tegas menolak untuk maju ke DKI Jakarta waktu itu. (bid/dwi/tok)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs