Hari Ini, SUCF 2018 Siap Meramaikan Sepanjang Jalan Tunjungan

Surabaya Urban Culture Festival (SUCF) 2018 siap meramaikan sepanjang Jalan Tunjungan Surabaya, Sabtu (28/4/2018). SUCF ke-6 kalinya ini, mengangkat tema “Tunjungan Now”, untuk menyesuaikan perubahan yang ada di Tunjungan tampil lebih kece.

Pantauan suarasurabaya.net di lokasi, sejumlah persiapan sudah dilakukan. Beberapa stand atau tenda, hingga kerangka panggung sudah berdiri. Termasuk lampion Suara Surabaya Media, yang ikut mewarnai suasana SUCF, sudah berdiri tepat di depan Gedung Siola.

Di sepanjang jalan ikonik itu, ada banyak hal menarik yang bisa anda temui. Salah satunya, ada Talkshow Interaktif #Update e100 yang mengawali pembukaan SUCF, pada pukul 12.00 WIB, di Koridor Lantai 3. Dengan menghadirkan narasumber yang inspiratif, diantaranya Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya, Brigjen Pol M. Iqbal Karo Penmas Divisi Humas Polri dan Restu Indah Social Media Specialist Suara Surabaya. Mengangkat tema “Tetap Waras di Tengah Medsos yang Buas”, para netter akan mendapatkan edukasi bagaimana bermedia sosial yang sehat dan aman.

Selain itu, juga ada kegiatan make up bersama Viva Cosmetic, Cardio Workout Massal yang melibatkan 1.000 orang, Kolaborace, Tunjungan Fashion Parade 2018 oleh Embran Nawawi Fashion Designer, dan berbagai kuliner kekinian Surabaya.

Kegiatan ini juga dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Surabaya ke-725. Sekaligus, untuk meramaikan kembali Jalan Tunjungan Surabaya.

Untuk mendukung acara ini, Polrestabes Surabaya dan Dishub Kota Surabaya juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas, selama Jalan Tunjungan yang ditutup total. Personel gabungan juga sudah terlihat mengatur lalu lintas di sekitar Tunjungan, untuk dilakukan pengalihan arus lalu lintas ataupun contra flow dan mengatur tempat parkir.

Adapun rekayasa lalu lintas yang telah dipersiapkan oleh Satlantas Polrestabes dan Dishub Surabaya, sebagai berikut:

1. Pos 1.11 depan BG Junction
Arus lalu lintas dari arah Jalan Blauran dan Jalan Kranggan yang menuju ke Jalan Tunjungan dan Jalan Praban akan dialihkan atau diluruskan ke arah Jalan Bubutan dan Jalan Pahlawan.

2. Pos 1.12 depan Gedung Siola
Arus lalu lintas dari Jalan Gemblongan yang menuju Jalan Tunjungan, diarahkan untuk belok kiri ke Jalan Genteng Kali-Jembatan Patuk-Ngemplak-Simpang Dukuh dan seterusnya. Kemudian diarahkan belok kanan ke Jalan Praban-Jalan Bubutan.

3. Pos Jembatan Patuk
Arus lalu lintas dari Jalan Genteng Kali yang akan mengarah ke Jalan Undaan, diluruskan untuk putar balik di U-Turn depan Gedung Cak Durasim Jalan Genteng Kali.

4. Pos LCC lama dan Simpang Dukuh akan ditempati anggota polisi, untuk antisipasi contra flow.

5. Pos Traffic Light Ambengan
Arus lalu lintas yang dari Jalan Undaan Wetan, yang menuju Jalan Ngemplak, akan dialihkan belok kiri menuju Jalan Ambengan.

6. Simpang Traffic Light Arjuno-Jalan Semarang akan ditempati 902 personel Polsek Bubutan.

Pandia menambahkan untuk tamu atau karyawan hotel dan pertokoan, diberikan akses masuk atau keluar melewati Jalan Simpang Dukuh dan LCC lama (contra flow).

Sementara untuk lokasi parkir pengunjung, kata Pandia, diantaranya Jalan Tanjung Anom, Jalan Genteng Kali, Jalan Praban yang mengarah ke Jalan Tunjungan, Gedung Siola, Jalan Margoyoso, Jalan Taman Apsari, Jalan Genteng Besar, parkiran Sogo, dan parkiran Tunjungan Plaza. (ang/dwi)