Menpora Menegaskan, Teror Bom Tidak Mengganggu Persiapan Asian Games di Indonesia

Aksi teror yang menyasar aparat kepolisian dan warga sipil, dalam dua pekan belakangan, cukup meresahkan masyarakat.

Aksi nekat para pelaku yang diduga anggota kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD), sedikitnya sudah mengakibatkan puluhan korban meninggal dunia dan luka-luka.

Rentetan aksi teror itu tentu saja mendapat perhatian serius dari sejumlah negara kawasan Asia, khususnya yang akan mengirim atlet terbaiknya ke Asian Games di Indonesia.

Imam Nahrawi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) mengatakan, sudah ada perwakilan beberapa negara yang menanyakan kondisi keamanan Indonesia, tiga bulan jelang pelaksanaan Asian Games.

Merespon pertanyaan itu, Menpora meyakinkan kalau seluruh aparat keamanan di Indonesia menjamin kelancaran dan keamanan pesta olahraga terbesar di Asia.

Indonesia selaku tuan rumah, kata Imam, juga selalu berkoordinasi dengan Olympic Council of Asia (OCA) dan International Olympic Committee (IOC).

“Aparat keamanan tetap siap siaga, sesuai standar yang ditetapkan OCA dan IOC. Aksi teror tidak mengganggu persiapan termasuk promosi Asian Games,” ujarnya di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (17/5/2018).

Sekadar diketahui, Asian Games yang ke-18 akan digelar di Jakarta dan Palembang, 18 Agustus sampai 2 September 2018.

Rencananya, pesta olahraga terbesar di Asia itu akan diikuti 45 negara kawasan Asia, dan mempertandingkan 40 cabang olahraga dengan 462 disiplin. (rid)