Kebakaran yang menimpa empat rumah warga di Dusun Wates, Desa Watesnegoro, Ngoro, Mojokerto diduga karena petasan.
Basiran, seorang warga, mengatakan, kebakaran tersebut diduga karena percikan api petasan, saat sejumlah anak-anak bermain petasan di sekitar tumpukan sampah limbah spon.
“Api bermula dari belakang tumpukan sampah yang berada di belakang rumah Kurnia. Beruntung saat terjadi kebakaran tidak ada karyawan yang sedang beraktivitas di lokasi,” ujarnya kepada Fuad reporter Maja FM, Senin (21/5/2018).
Api yang cepat membesar membuat pemilik rumah dan warga sekitar berusaha membantu segera mengeluarkan barang yang bisa diselamatkan dari dalam rumah.
Sementara itu, Kompol Khoirul Anam Kapolsek Ngoro menambahkan, saat ini pihak kepolisian sedang melakukan pemeriksaan lebih lanjut akibat kebakaran yang membakar habis satu rumah warga dan bagian belakang tiga rumah warga.
“Kami belum bisa memastikan penyebab secara pasti. Namun, akibat kebakaran tersebut kerugian diperkirakan mencapai jutaan rupiah,” kata Kapolsek.(fad/iss/ipg)