WFP: Stok Makanan di Gaza Habis karena Perbatasan Masih Ditutup

Program Pangan Dunia (World Food Programme/WFP) PBB mengumumkan pada Jumat (25/4/2025) bahwa mereka telah kehabisan seluruh stok makanan di Jalur Gaza. Hal ini disebabkan karena perlintasan perbatasan masih ditutup, menghambat masuknya bantuan kemanusiaan ke wilayah yang dilanda konflik tersebut.

“WFP hari ini mengirimkan sisa stok makanan terakhir ke dapur umum di Gaza. Dapur-dapur ini diperkirakan akan kehabisan pasokan dalam beberapa hari ke depan,” kata WFP dalam pernyataan resminya.

Dilansir Antara, selama beberapa pekan terakhir, dapur umum menjadi satu-satunya sumber bantuan makanan yang tersisa bagi warga Gaza.

Meski hanya mampu menjangkau sekitar separuh populasi dan menyediakan 25 persen dari kebutuhan makanan harian, keberadaan mereka telah menjadi penyelamat hidup di tengah keterbatasan yang parah.

WFP memperingatkan bahwa jika tidak ada akses kemanusiaan yang dibuka segera, krisis kelaparan akan memburuk. Saat ini lebih dari dua juta warga Gaza sangat bergantung pada bantuan pangan untuk bertahan hidup. Tanpa pasokan baru, jutaan nyawa terancam.

Organisasi tersebut mendesak semua pihak yang terlibat dalam konflik untuk segera membuka jalur bantuan secara penuh dan aman, serta meminta dukungan komunitas internasional guna menekan agar bantuan bisa kembali disalurkan. (ant/bel/iss)