
Emil Dardak Wakil Gubernur Jawa Timur menyatakan bahwa pemerintah provinsi Jatim berkomitmen mendorong prioritas pengembangan ekonomi baik dalam sektor UMKM, industri, dan program lainnya untuk menjadikan Jatim sebagai lumbung pangan nasional.
Oleh karenanya, dia menekankan pentingnya kolaborasi berbagai pihak untuk mewujudkan Jatim sebagai gerbang baru Nusantara. Termasuk dari kalangan pengusaha yang memiliki intuisi bisnis.
Pernyataan ini disampaikan Emil Dardak saat membuka Rakerwil BPW Himpunan Pengusaha KAHMI (HIPKA) Jawa Timur, Minggu (16/3/2025).
Dalam pidatonya, Emil menyambut baik langkah Badan Pengurus Wilayah (BPW) HIPKA Jatim yang telah mendorong organisasi pengusaha bisa terus bersinergi dengan pembangunan Jatim.
“Apalagi pemerintah Jatim saat ini terus berkomitmen meningkatkan jumlah investasi untuk mendorong jumlah lapangan pekerjaan dan perekonomian Jatim,” katanya, seperti keterangan yang diterima suarasurabaya.net.
Sementara itu, Agung Mulyono Ketua Umum BPW HIPKA Jatim menyatakan siap untuk bersinergi dengan pemerintah Jatim untuk mencapai target tersebut.
“Ada banyak program kerja dari HIPKA Jatim yang bisa bersinergi dengan pemerintah Jatim untuk ketahanan pangan yang bertujuan memastikan ketersediaan, keterjangkauan, kualitas pangan bagi seluruh masyarakat,” katanya dalam raker yang juga dihadiri 25 perwakilan badan pengurus daerah HIPKA kabupaten/kota se-Jatim itu.
Selain itu, dia juga berharap HIPKA Jatim bisa bekerja sama dengan pemprov untuk mengembangkan pasar digital melalui platform agar pemasaran hasil pertanian dan petani menjual produknya langsung ke konsumen. (ham)