Jokowi Presiden Perintahkan Pegiat Seni dan Olahraga Membuat Masyarakat Demam Asian Games

Joko Widodo Presiden menilai efek promosi Asian Games 2018 yang beberapa bulan lagi akan digelar di Indonesia sejauh ini belum maksimal.

Menurut Presiden, masih banyak masyarakat yang belum peduli kalau tahun ini Indonesia akan menjadi tuan rumah pesta olahraga terbesar di kawasan Asia.

Maka dari itu, Jokowi meminta berbagai pihak khususnya tokoh publik seperti pegiat seni, olahraga dan aktivis sosial, membuat masyarakat Indonesia demam Asian Games.

“Sebentar lagi kita akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Asian Games. Semestinya, sekarang masyarakat Indonesia sudah demam Asian Games. Tapi, faktanya masih hangat, belum panas, apalagi demam. Makanya kami minta Bapak, Ibu dan Saudara sekalian untuk membuat masyarakat demam Asian Games,” kata Presiden, dalam acara Promosi Asian Games 2018, yang digelar Selasa (5/6/2018) siang, di Istana Negara, Jakarta.

Hadir dalam acara itu, Triawan Munaf Kepala Badan Ekonomi Kreatif (BeKraf), Pratikno Menteri Sekretaris Negara, dan puluhan pagiat seni hiburan, dan olahraga antara lain Elfonda Once Mekel, Andre Hehanusa, Iwa Kusuma, Gading Martin, Susi Susanti dan Alan Budi Kusuma.

Selain itu, terpantau hadir sejumlah aktivis sosial seperti Iman Usman pendiri Ruangguru aplikasi belajar dalam jaringan (online) dan Ulin Yusron aktivis media sosial.

Sekadar diketahui, Asian Games ke-18 akan digelar di Jakarta dan Palembang mulai 18 Agustus sampai 2 September 2018.

Asian Games tahun ini akan menjadi yang kedua kalinya buat Indonesia sebagai tuan rumah, sesudah menjadi tuan rumah Asian Games ke-4 tahun 1962.

Rencananya, Asian Games tahun ini akan diikuti 49 negara kawasan Asia, yang mempertandingkan 40 cabang olahraga, dengan 462 disiplin. (rid/tna)