Lumba-Lumba Terdampar di Ekowisata Mangrove Wonorejo Surabaya, Begini Penyelamatannya

Sebuah kejadian tak biasa terjadi di Ekowisata Mangrove Wonorejo Surabaya pada Selasa (11/3/2025) pagi, ketika seekor lumba-lumba ditemukan terdampar di perairan kawasan tersebut.

Krisyanto seorang nelayan sekaligus pendengar Radio Suara Surabaya, menjadi saksi pertama yang melaporkan kejadian ini.

Kemudian ia bersama sejumlah nelayan lainnya berupaya menggiring lumba-lumba tersebut ke tengah laut. “Lumba-lumbanya sudah kami giring ke tengah. Dia larinya ke utara, arah ke Kenjeran,” ceritanya saat mengudara di Radio Suara Surabaya pada Selasa pagi.

Menurut Krisyanto, lumba-lumba tersebut tampak sehat dan aktif.

“Lumba-lumbanya besar, warnanya abu-abu. Aktif, sehat, dan bersih. Tidak ada luka,” jelasnya.

Ia juga menyebut bahwa kehadiran lumba-lumba di perairan mangrove ini merupakan yang pertama kalinya.

“Selama ini belum ada lumba-lumba yang mendekati perairan, ini baru kali pertama. Kalau sebelumnya ada hiu tutul yang mendekati perairan ini,” ungkapnya.

Sementara itu, AKBP Rochmat Slamet Kasubdit Patroli Ditpolairud Polda Jatim menyampaikan bahwa timnya turut turun tangan dalam proses evakuasi.

“Lumba-lumba sudah berhasil kembali ke tengah. Saat ini anggota kami sedang koordinasi memantau lumba-lumba itu,” katanya.

Ia menegaskan bahwa berdasarkan pantauan di lapangan, hanya satu ekor lumba-lumba yang terlihat. “Lumba-lumba ini lincah, tidak terlihat sakit. Ukurannya lumayan besar,” tambahnya. (saf/ipg)