Rabu, 5 Maret 2025

Omzet Penjualan Kurma Diperkirakan Melonjak pada Malam Ganjil Sepertiga Terakhir Ramadan

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Aneka jenis kurma yang dijual di salah satu toko kawasan Ampel, Surabaya pada Selasa (4/3/2025). Foto: Fatihah Salsabila Mg suarasurabaya.net

Penjualan kurma di kawasan Ampel, Surabaya diperkirakan mengalami lonjakan yang signifikan pada sepuluh hari terakhir Ramadan nanti.

Novi salah satu penjual kurma di kawasan Ampel mengungkapkan, tokonya menyediakan sekitar lima hingga sepuluh jenis kurma dengan berbagai harga dan kualitas.

“Kurma yang paling sering dibeli adalah kurma Madinah karena teksturnya lebih lembut. Harganya sekitar Rp50 ribu per kilogram,” kata Novi kepada suarasurabaya.net pada Selasa (4/3/2025).

Selain itu, kurma Mesir juga menjadi pilihan favorit pembeli dengan harga berkisar antara Rp35 ribu hingga Rp50 ribu per kilogram.

Selain itu, salah satu produk terlaris lainnya adalah kurma Tunisia bertangkai, yang dijual seharga Rp90 ribu per kilogram.

Sementara itu, kurma dengan harga paling terjangkau adalah kurma Barari, yang memiliki tekstur lebih kering dan dijual seharga Rp30 ribu per kilogram.

Selama bulan Ramadan ini omzet penjualan harian di tokonya berkisar antara Rp700 ribu hingga Rp1 juta. Puncak penjualan biasanya terjadi pada malam-malam ganjil menjelang Idulfitri, saat banyak orang melaksanakan iktikaf di masjid.

“Saat itu, omzet bisa mencapai sekitar Rp6 juta per malam,” ungkapnya. (bel/saf/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Tempat Laundry di Simo Tambaan

Kecelakaan Mobil Listrik Masuk ke Sungai

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Surabaya
Rabu, 5 Maret 2025
26o
Kurs