
Baso Juherman Ketua Pengprov Muay Thai Indonesia (MI) Jawa Timur (Jatim) optimistis cabang olahraga Muay Thai akan dipertandingkan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII/2028 yang akan diselenggarakan di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
Pernyataan itu muncul setelah komunikasi intensif antara pihak penyelenggara dan tuan rumah yang menunjukkan dukungan kuat terhadap Muay Thai sebagai salah satu cabang olahraga di PON 2028 nanti.
“Berdasarkan komunikasi kami dengan tuan rumah, tidak ada masalah dengan Muay Thai. Sebab Muay Thai merupakan salah satu cabang olahraga unggulan bagi tuan rumah, terutama setelah mereka sukses meraih medali emas di PON 2024,” terang Baso kepada suarasurabaya.net, Minggu (23/2/2025) sore.
Berdasarkan hasil PON 2024, NTT yang menjadi tuan rumah PON 2028, mendapatkan 1 emas, 2 perak, dan 1 perunggu.
Oleh karena itu, Baso mengungkapkan ada beberapa nomor dalam cabang Muay Thai yang menjadi favorit bagi tuan rumah. Sehingga, kemungkinan besar akan dimasukkan dalam daftar cabang olahraga PON 2028.
“Jadi, hingga kemarin tuan rumah mengusulkan tambahan cabang untuk PON 2028. Salah satunya adalah Muay Thai,” kata Baso.
Sekadar diketahui, KONI Pusat telah memastikan cabang olahraga yang dipertandingkan di PON 2028 mendatang yaitu cabang yang dilombakan di Olimpiade.
Untuk mengakomodir cabang olahraga yang tidak dilombakan di PON 2028, KONI Pusat sudah menyiapkan sejumlah
“PON kecil” seperti PON Bela Diri, PON Indoor, PON Pantai, dan PON Remaja.(saf/rid)