Sabtu, 22 Februari 2025

Kepala Daerah dari Partai Golkar Wajib Ikut Retret Meski Berpasangan dengan PDIP

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Idrus Marham Wakil Ketua Umum Partai Golkar saat konferensi pers di kawasan Senayan, Jakarta, Jumat (21/2/2025). Foto: Faiz Fadjarudin suarasurabaya.net

Idrus Marham Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar menegaskan pentingnya program retret yang diadakan oleh pemerintah bagi kepala daerah, baik yang merupakan kader Golkar maupun bukan.

Idrus menyampaikan bahwa retret ini wajib diikuti oleh semua kader Partai Golkar sebagai orientasi kerja dan pembekalan sebelum menjalankan tugas di pemerintahan.

Hal ini disampaikan Idrus dalam konferensi pers di kawasan Senayan, Jumat (21/2/2025) terkait Instruksi Megawati Ketum PDIP yang melarang kader kepala daerahnya ikut Retret atau pembekalan di Magelang, Jawa Tengah.

Sekadar diketahui, beberapa kader kepala daerah dari Golkar memang berpasangan dengan kader dari PDIP.

“Kami sangat menghargai pandangan setiap partai. Namun, dalam hal ini kami harus menjelaskan bahwa program ini adalah program pemerintah yang sangat fungsional dan efektif dalam rangka membantu kepala daerah melaksanakan tugas mereka dengan profesional,” ujar Idrus.

Idrus menambahkan bahwa retret ini bukan hanya untuk memperkenalkan wawasan dan semangat, tetapi juga sebagai orientasi kerja bagi kepala daerah yang baru terpilih, yang banyak di antaranya belum sepenuhnya memahami pengelolaan pemerintahan seperti anggaran dan manajerial.

“Retret ini adalah program yang sangat penting, di mana kepala daerah akan diberikan pembekalan untuk menjalankan tugas mereka dengan baik,” jelas Idrus.

Lebih lanjut, Idrus menegaskan bahwa bagi Partai Golkar, program ini adalah bagian dari tanggung jawab mereka dalam mendukung kader dan kepala daerah yang mereka usung.

“Bagi kami, retret ini adalah langkah penting dalam membangun profesionalisme para kepala daerah. Kami wajibkan seluruh kader Partai Golkar untuk mengikuti acara ini karena ini adalah bagian dari orientasi kerja yang sangat berguna,” tegas Idrus.

Idrus juga menyampaikan bahwa tujuan utama dari program ini adalah agar para kepala daerah bisa bekerja secara produktif dan efektif untuk kepentingan rakyat.

“Kepala daerah yang sudah terpilih sejatinya telah diwakafkan untuk rakyat dan bangsa. Oleh karena itu, loyalitas mereka harus diutamakan kepada rakyat dan bukan hanya kepada partai,” kata Idrus.

Idrus mengingatkan bahwa meski para kepala daerah tersebut diusung oleh berbagai partai, termasuk PDIP dan partai lainnya, Partai Golkar tetap memiliki tanggung jawab moral untuk mendukung keberhasilan mereka.

“Kepentingan negara harus lebih diutamakan daripada kepentingan partai. Ini adalah prinsip yang kami pegang teguh,” ujar Idrus, mengutip pidato Presiden Soekarno pada 17 Agustus 1957.

Dengan sikap tersebut, Partai Golkar menegaskan komitmennya untuk mengawal produktivitas dan profesionalitas kepala daerah dalam menjalankan tugas demi kepentingan rakyat dan bangsa.(faz/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil Listrik Masuk ke Sungai

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Surabaya
Sabtu, 22 Februari 2025
26o
Kurs