Jumat, 14 Februari 2025

Mentrans Pastikan Gaji ASN dan Honorernya Aman Usai Efisienkan Anggaran

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Iftitah Sulaiman Suryanagara Menteri Transmigrasi (Mentrans). Foto: Mentrans

Iftitah Sulaiman Suryanagara Menteri Transmigrasi (Mentrans) memastikan gaji pegawai Kementerian Transmigrasi (Kementrans), baik ASN maupun honorer, tidak terpengaruh oleh upaya efisiensi anggaran pemerintah.

“Gaji pegawai dan honor Kementerian Transmigrasi aman, tidak terpengaruh oleh efisiensi (anggaran) karena gaji pegawai bukan termasuk 16 poin yang perlu dilakukan efisiensi,” ujar Iftitah Sulaiman Suryanagara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi V DPR di Jakarta, Kamis (13/2/2025), dilansir Antara.

Ia menyatakan kekurangan gaji pegawai yang pihaknya sampaikan dalam RDP Komisi V DPR pada, Rabu (12/2/2025), sebesar Rp51,47 miliar bukan karena efisiensi anggaran, tapi karena pihaknya merupakan kementerian yang baru dibentuk dari pemecahan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.

Dengan demikian, ia menuturkan bahwa sebagian gaji pegawai Kementrans kini masih berada di Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal.

“Nanti sesuai dengan arahan Menteri Keuangan, kami akan bersurat kepada BA BUN (Bagian Anggaran Bendahara Umum Negara) untuk dilakukan pengaturan terkait dengan gaji bagi pegawai dan honorer,” ujar Iftitah.

Anggaran Kementrans telah mengalami beberapa kali perubahan dari yang semula disetujui bersama Komisi V DPR pada 3 Desember 2024 berupa pagu indikatif senilai Rp122,42 miliar. Kemudian, pagu tersebut mengalami efisiensi sebesar Rp47,4 miliar menjadi Rp75,02 miliar.

Pagu indikatif tersebut kembali mengalami penyesuaian pada Kamis ini (13/2/2025) melalui pagu indikatif rekonstruksi dengan nilai efisiensi yang berkurang menjadi Rp38,91 miliar, sehingga pagu aktif Kementrans saat ini sejumlah Rp83,51 miliar.

Sementara terkait tambahan pagu sekitar Rp8,49 miliar akibat penurunan nilai efisiensi anggaran dari Rp47,4 miliar menjadi Rp38,91 miliar, Iftitah menyatakan bahwa pagu tersebut akan digunakan untuk program dukungan manajemen.

“Kurang lebih kira-kira postur anggarannya seperti ini, yakni kami masukkan dalam program dukungan manajemen. (Meski data ini) belum cukup signifikan untuk kami paparkan, namun dalam kesempatan yang baik ini kami perlu sampaikan karena ini forum terbuka,” imbuhnya. (ant/kak/bil/ham)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Jumat, 14 Februari 2025
24o
Kurs