Ancam Pelaku Curanmor, Kapolrestabes Surabaya: Berhenti atau Saya Berhentikan, Saudara!

Kombes Pol Luthfie Sulistiawan Kapolrestabes Surabaya menyinggung masalah kasus pencurian motor (Curanmor) di Kota Pahlawan yang masih marak.

Meskipun sudah banyak pelaku yang ditangkap, tetapi masih ada juga masyarakat yang kehilangan sepeda motor.

“Kami terus melaksanakan penjagaan situasi agar tetap kondusif dan ada tambahan tim patroli untuk penguatan. Kita fokus untuk menangani dengan serius,” kata Kapolrestabes ketika berkunjung ke Suara Surabaya Media pada Selasa (21/1/2025).

Salah satu strategi yang akan terus digencarkan oleh tim kepolisian, yakni dengan melakukan razia sepeda motor untuk pemeriksaan.

Selain itu, Kapolrestabes menambahkan bahwa pihaknya juga akan memaksimalkan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mendapatkan hasil kerja yang lebih baik.

“Intinya kita ingin mengatasi curanmor ini dengan maksimal, tindakan tegas akan kami lakukan dalam konteks terukur,” tegasnya.

Ia memastikan, tim kepolisian tidak akan hanya melakukan pencegahan dan penanganan saja, melainkan akan terus memberikan edukasi kepada masyarakat agar memahami dan menerapkan ketertiban serta keamanan di berbagai tempat.

Kapolrestabes Surabaya menegaskan bahwa pihaknya bertekad untuk memberantas curanmor dengan serius.

Tak hanya itu saja, Kapolrestabes Surabaya juga mengancaman untuk menindak tegas pelaku curanmor.

“Untuk pelaku curanmor, saya peringatkan. Berhenti, atau saya berhentikan saudara!” tegas Kapolrestabes Surabaya. (ris/saf/ipg)