Sabtu, 23 November 2024
Piala Dunia 2018

Sampaoli Andalkan Pemain-pemain Lama Saat Lawan Islandia

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan
Jorge Sampaoli Pelatih timnas Argentina. Foto: Reuters

Jorge Sampaoli Pelatih timnas Argentina mengungkapkan susunan timnya lebih sehari lebih awal, dengan memasang dua pemain berpengalaman Javier Mascherano dan Lucas Biglia di lini tengah untuk meredam Islandia pada pertandingan pembukaan Piala Dunia Grup D pada Sabtu (16/6/2018).

Setelah setahun melakukan eksperimen sejak mengambil alih sang mantan juara dunia, Sampaoli juga mengungkapkan bahwa ia lebih memilih Sergio Aguero ketimbang Gonzalo Higuain, untuk mendampingi Lionel Messi di lini depan.

Angel Di Maria dan Maximiliano Meza akan bermain di kedua sayap, di mana mantan pemain Barcelona Mascherano, yang kini berkarier di China dan Biglia, yang menjalani musim yang buruk di Milan, kelihatannya akan menjadi tembok pertama di depan lini pertahanan yang dihuni empat pemain.

Ketika ditanyai apakah ia meninggalkan determinasi untuk melakukan inovasi sebagai cara untuk menghidupkan kembali ketajaman “runner up” 2014 ini, yang bahkan dipermalukan 1-6 Spanyol pada pertandingan pemanasan, Sampaoli mengatakan ia beradaptasi terhadap tim yang ia miliki, namun ia juga memiliki rencana-rencana jangka panjang.

“Mascherano dan Biglia sangat memiliki kemampuan dan benar-benar menyatukan tim dengan operan-operan mereka,” ujarnya, menepikan fakta bahwa Mascherano (34) tidak memainkan sepak bola level elit sejak meninggalkan Barcelona untuk membela Hebei Fortune pada Januari seperti dilansir Antara.

“Menurut saya ini adalah tim yang tepat untuk memulai Piala Dunia namun kami mungkin nantinya membuat perubahan-perubahan,” tambahnya, setelah memberi sinyal bahwa Willy Caballero akan menggantikan kiper Sergio Romero yang cedera, dan Nicolas Otamendi serta Marcos Rojo akan tampil di jantung pertahanan.

Meski mengalami sejumlah masalah pada fase kualifikasi, Argentina merupakan favorit di grup Piala Dunianya, namun Kroasia dan Nigeria mungkin dapat memberikan ancaman.

Bagaimanapun, Sampaoli menegaskan bahwa ia tidak memahami Islandia, negara kecil yang tampil di Piala Dunia untuk pertama kalinya.

Sebagaimana yang mereka perlihatkan saat mencapai perempat final Piala Eropa 2016, Islandia, ia mencatat, mampu memaksimalkan tubuh-tubuh jangkung mereka dan menekan lawan-lawan yang lebih populer melalui serangan balik.

“Kami harus mengupayan untuk melihat apakah kami dapat membatasi keuntungan mereka di udara. Saya yakin ini akan sangat, sangat berat karena mereka sangat ketat dan mereka dapat melakukan serangan balik. Namun kami telah mempersiapkan diri untuk waktu yang lama,” ucapnya. (ant/dwi)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
34o
Kurs