Minggu, 12 Januari 2025

Surabaya Bergerak, Warga RT 01 Bendul Merisi Bersihkan Saluran Cegah DBD Saat Musim Hujan

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Warga RT 02 RW 12 Bendul Merisi saat membersihkan saluran air, Minggu (12/1/2025). Foto: Wildan suarasurabaya.net

Puluhan warga RT 02 RW 12 Bendul Merisi Jaya GG 4 Kecamatan Wonocolo kompak kerja bakti Surabaya Bergerak membersihkan saluran air untuk mencegah penyakit Demam Berdarah (DBD) saat musim hujan, Minggu (12/1/2025).

Pantauan suarasurabaya.net, warga RT 02 RW 12 Bendul Merisi memulai kerja bakti pada pukul 06.00 WIB. Mereka kompak bergotong royong membersihkan saluran air, mengangkut sampah, hingga perantingan pohon.

Alam wakil ketua RT 02 RW 12 Kelurahan Bendul Merisi mengatakan saluran yang dibersihkan berada di sepanjang gang 4 Bendul Merisi Jaya.

Selain itu warga juga bahu-membahu mengangkut sampah hasil kerja bakti menggunakan gerobak.

“Ini agar demam berdarah berkurang dan anak-anak tetap sehat. Alhamdulillah warga RT 02 kompak dan kerja bakti berjalan lancar,” kata Alam kepada suarasurabaya.net

Salah sat pemuda saat mengikuti kegiatan kerja bakti warga Bendul Merisi. Foto: Dok. Warga RT 02 RW 12 Bendul Merisi

Alam berharap supaya warga terus kompak dalam menjaga lingkungan mereka. Selain itu dengan adanya program Surabaya Bergerak jilid 2 ini, warga bisa bersilaturahmi melalui kegiatan kerja bakti.

“Iya adanya Surabaya Bergerak ada manfaatnya, seperti warga bisa bersilaturahmi dengan adanya kerja bakti ini,” ungkapnya.

Sampah hasil kerja bakti tersebut dikumpulkan oleh warga di ujung gang pintu masuk untuk nantinya diangkut oleh truk Dinas Lingkungan Hidup.

“Program ini membantu untuk mengangkut sampah kerja bakti, yang biasanya sampai lama numpuk, ini jadi cepat. Tapi tetap tergantung rute truknya nanti,” ujar Alam.

Sekadar diketahui, program Surabaya Bergerak Jilid 2 merupakan inisiasi Suara Surabaya Media, berkolaborasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Program ini diluncurkan mulai 24 Oktober 2024.

Hadirnya program ini dihrapkan dapat membangkitkan semangat gotong-royong yang menjadi budaya warga Surabaya. Terutama menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi basah, salah satunya banjir.(wld/bil)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Minggu, 12 Januari 2025
29o
Kurs