Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur memetakan sejumlah wilayah yang terancam bencana hidrometeorologi banjir selama masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Untuk itu pihak BPBD Jatim sepakat untuk kembali menggelar Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) di sejumlah wilayah guna meminimalisir dampak bencana hidrometeorologi.
Gatot Soebroto Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Jawa Timur mengatakan, OMC akan diperpanjang hingga 27 Desember besok. Sejumlah wilayah dilaporkan masih terjadi banjir saat periode Nataru.
“Selama masa Nataru untuk Operasi Modifikasi Cuaca akan diperpanjang hingga tanggal 27 Desember, mengingat ada beberapa wilayah di Jawa Timur hingga hari ini masih mengalami banjir seperti Jember, Pasuruan,” kata Gatot kepada suarasurabaya.net, Senin (23/12/2024).
Operasi lanjutan tersebut sudah berlangsung kemarin malam dengan modifikasi cuaca di wilayah Kabupaten Jember dan Banyuwangi karena berpotensi terjadi bencana hidrometeorologi.
Sedangkan untuk OMC pada hari ini akan menyasar wilayah Utara dan sebagian Selatan untuk mengurangi curah hujan di wilayah tersebut.
Dalam operasi tersebut sekitar 1 ton garam dapur (NaCl) atau kalsium klorida (CaCl2) ditebar tim OMC di langit wilayah yang terdeteksi pertumbuhan bibit awan.
“Wilayah-wilayah yang punya potensi banjir seperti Lumajang, Banyuwangi, Jember, serta Jombang lalu Tuban itu semua di atas perairan wilayah tersebut hari ini dilakukn modifikasi cuaca,” jelasnya.
Untuk diketahui, OMC di wilayah Jatim sudah digelar selama lima hari sebelumnya dan berakhir pada Minggu (22/12/2024). Namun karena bencana hidrometeorologi masih mengancam sejumlah daerah, OMC kembali digelar.
“Semoga selama Nataru berlangsung wilayah yang mengalami banjir bisa berkurang dan kegiatan libur maupun Natal bisa berjalan dengan baik,” tandas Gatot.
Sementara itu hasil analisa Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hampir seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur berpotensi turun hujan pada awal pekan, Senin (23/12).
Hujan diprakirakan turun pada pagi hingga malam hari dengan intensitas mulai ringan hingga lebat disertai petir.
Melansir laman BMKG Juanda, hujan ringan diprakirkan mengguyur Bangkalan, Kabupaten/Kota Blitar, Bondowoso, Jember, Jombang, Kabupaten/Kota Kediri, Batu, Kabupaten/Kota Madiun, Kabupaten/Kota Mojokerto, Kabupaten/Kota Pasuruan, Kabupaten/Kota Probolinggo, Surabaya, Lumajang, dan Kabupaten/Kota Malang.
Untuk hujan intensitas sedang diprakirakan terjadi di Bojonegoro dan Tuban. Sedangkan untuk hujan intensitas petir diprakirakan bakal terjadi di Gresik, Lamongan, Magetan, Ngawi dan Pacitan.(wld/ipg)