Jumat, 22 November 2024

Diresmikan Jokowi, Jalan Tol Gempol-Pasuruan Sudah Bisa Beroperasi Penuh

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Jalan Tol Gempol-Pasuruan Seksi II (Rembang-Pasuruan), yang diresmikan Joko Widodo Presiden, Jumat, (22/6/2018). Foto: Humas Jasa Marga

Joko Widodo Presiden Republik Indonesia meresmikan Jalan Tol Gempol-Pasuruan Seksi II (Rembang-Pasuruan), Jumat, (22/6/2018). Dalam meresmikan jalan tol sepanjang 6,6 km ini, Jokowi didampingi oleh Basuki Hadimuljono Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Soekarwo Gubernur Jawa Timur, Hery Trisaputra Zuna Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), dan Desi Aryani Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk.

Berdasarkan siaran pers yang diterima suarasurabaya.net, diresmikannya Jalan Tol Gempol-Pasuruan ini menyusul terbitnya Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) No. 389/KPTS/2018 tanggal 8 Juni 2018 tentang pengoperasian Jalan Tol Gempol-Pasuruan Seksi II (Rembang-Pasuruan).

Dalam sambutannya, Jokowi Presiden mengatakan bahwa dengan diresmikannya Jalan Tol Gempol-Pasuruan, maka dari Merak hingga Pasuruan sudah terhubung dengan jalan tol.


Joko Widodo Presiden RI saat meresmikan jalan tol Rembang-Pasuruan. Foto: Humas Jasa Marga

“Pada sore hari ini, Tol Gempol-Pasuruan (Seksi II) sepanjang 6,6 km saya nyatakan resmi dibuka,” kata Presiden saat meresmikan.

Selain itu, Presiden Jokowi menjelaskan bahwa pembangunan jalan tol, satu persatu telah diselesaikan. Menurutnya, jalan tol sangat krusial bagi pertumbuhan ekonomi. Ini dikarenakan dapat mempercepat arus distribusi barang dan jasa.

“Dengan adanya jalan tol ini, mobilitas orang, mobilitas barang, distribusi logistik, kemudian biaya logistik akan menjadi lebih murah karena lebih cepat,” jelasnya.

Hal senada diungkapkan oleh Ari Wibowo Direktur Teknik dan Operasi PT Jasamarga Gempol Pasuruan. Ia berharap, jalan tol ini dapat meningkatkan geliat ekonomi di Provinsi Jawa Timur.

“Kami berharap dengan diresmikannya Jalan Tol Gempol-Pasuruan ini dapat memberikan sumbangan bagi perkembangan ekonomi di Jawa Timur, khususnya Pasuruan dan sekitarnya, dan dapat berdampak positif bagi taraf kehidupan masyarakat di Jawa Timur,” harapnya.

Jalan Tol Gempol-Pasuruan dengan total panjang 34,15 km dibagi menjadi tiga Seksi. Seksi I Paket A1 sepanjang 6,8 km (Gempol Junction-Bangil) dan Seksi I Paket A2 sepanjang 7,1 km (Bangil-Rembang) telah beroperasi pada tahun 2017.

Selanjutnya adalah Seksi II sepanjang 6,6 Km (Rembang-Pasuruan) yang diresmikan hari ini.

Sedangkan Seksi III (Pasuruan-Grati), yang antara lain terdiri dari seksi IIIA sepanjang 4,5 km (Pasuruan-Karang Pandan), Seksi IIIB sepanjang 6 km (Karang Pandan-Rejoso), dan Seksi IIIC sepanjang 3,15 (Rejoso-Grati) masih dalam proses konstruksi.

Jika sudah rampung seluruhnya, jalan tol yang menghubungkan daerah Gempol dan Kota Pasuruan ini akan dilengkapi dengan empat Gerbang Tol (GT). Gerbang Tol yang ada diantaranya GT Bangil, GT Rembang, GT Pasuruan dan GT Grati.

Jalan Tol Gempol-Pasuruan yang dikelola oleh PT Jasamarga Gempol Pasuruan (JGP), anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk. ini, tergabung dalam Proyek Jalan Tol Trans Jawa. Jalan Tol Gempol-Pasuruan menjadi bagian dari akses penghubung antar kota utama di Jawa Timur, yakni Surabaya-Banyuwangi.

Sebelumnya jalan tol ini menjadi jalan tol fungsional saat pelaksanaan arus mudik dan balik Lebaran 2018 lalu.(tna/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs