Sabtu, 14 Desember 2024

Ubah Ide Menjadi Konten Viral: Tips Jitu Membuat Naskah Video yang Memikat

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Ika Suryani Syarief editor di Suara Surabaya Media berbagi tips dan trik menulis yang efektif dalam materi copywriting dan scriptwriting pada Bootcamp Jago Ngonten, Sabtu (14/12/2024). Foto: Darren Mg suarasurabaya.net

Ada beberapa tahapan dalam membuat sebuah naskah video. Tahapan-tahapan tersebut adalah menentukan tujuan dan target audiens dari konten yang ingin dibuat.

Selanjutnya adalah menentukan pesan utama, lalu memutuskan berapa lama durasi video tersebut. Kemudian, memastikan tone dan gaya bicara sesuai dengan konsep konten, menggunakan bahasa sederhana dan jelas, serta tahap terakhir adalah membuat audio dan visual.

Audio harus terdengar natural ketika dibacakan atau diucapkan. Sebelum mengeksekusi, audio harus dipikirkan terlebih dahulu, ingin menunjukkan tone seperti apa. Lalu, mengeksekusi rencana tersebut.

Kemudian, menuliskan apa yang ingin diperbaiki dari audio tersebut, setelah itu baru memperbaiki dan merekam ulang audionya.

Visual harus menyesuaikan dengan gambar yang ditampilkan. Tujuan adanya visual itu sendiri adalah untuk mendukung atau memberikan gambaran pada audio.

Selanjutnya, dalam hal copywriting adalah naskah. Naskah berisi pembukaan atau biasa disebut dengan attention getter, isi, dan yang terakhir penutupan yang biasa disebut sebagai call to action atau rangkuman.

Attention getter biasanya berisi pertanyaan provokatif yang memancing rasa ingin tahu audiens. Lalu ada juga fakta atau data menarik yang mengejutkan, hingga pernyataan yang menyentuh perasaan audiens.

Ika Suryani Syarief editor di Suara Surabaya Media yang juga sebagai pembicara pada “Bootcamp Jago Ngonten “ini, menuturkan ada beberapa hal yang membuat naskah menjadi menarik. Hal tersebut adalah menarik perhatian audiens sejak detik pertama. Kemudian, menyajikan konten yang bermanfaat atau informatif.

“Yang terakhir adalah storytelling, audiens akan lebih mudah mengingat informasi yang dikemas dalam cerita,” tutur Ika melanjutkan.

Kemudian, Ika menjelaskan mengenai copywriting. Copywriting adalah kegiatan menganalisis, mengembangkan, menulis, dan memoles ide-ide untuk menghasilkan naskah yang efektif, kreatif, dan sesuai dengan tujuan yang diinginkan.

Dalam kesempatan itu, Ika memberikan beberapa formula dalam copywriting, salah satunya adalah 4-U. 4-U sendiri adalah hal-hal yang useful (berguna), unique (unik), ultra specific (spesifik), dan urgent (mendesak).

Ika menekankan kepada para peserta Bootcamp Jago Ngonten bahwa bisa menulis itu terjadi ketika kita sudah terbiasa dalam hal tersebut.

“Menulis adalah sebuah proses yang harus senantiasa sering dilakukan agar terbiasa dan akhirnya bisa,” tuturnya. (nis/saf/faz)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Truk Tabrak Rumah di Palemwatu Menganti Gresik

Surabaya
Sabtu, 14 Desember 2024
26o
Kurs