Sabtu, 18 Januari 2025

Orang Tua Diingatkan Agar Tak Biarkan Anak Terlalu Lama dengan Handphone

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Ilustrasi anak bermain media sosial di handphone. Foto: Getty Images

Orang tua diingatkan agar tidak membiarkan anak terlalu lama ‘ngobrol’ dengan gadget atau gawainya.

“Kunci utama untuk mengatasi persoalan keluarga adalah ngobrol (komunikasi) antar-anak dan orang tua, serta antar-suami dan istri. Jangan biarkan anak ‘ngobrol’ setiap hari dengan handphone,” ujar Wihaji Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Mendukbangga)/Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)

Dilansir dari Antara pada Kamis (5/12/2024), ia menegaskan bahwa setiap masalah kerapkali muncul dari keluarga, sehingga solusinya juga mesti melibatkan keluarga.

Wihaji juga mengajak para remaja untuk menghindarkan diri dari tiga sikap negatif, yakni nikah dini, seks bebas dan narkotika karena hal tersebut akan berdampak negatif bagi masa depan.

“Bahkan mereka berpotensi melahirkan generasi stunting baru,” katanya.

Ia juga berpesan kepada seluruh masyarakat untuk bergotong royong melakukan pencegahan stunting karena prevalensi stunting menurut data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 tercatat masih di angka 21,5 persen dengan 8,7 juta keluarga berisiko stunting. Prevalensi stunting harus diturunkan menjadi 18 persen di tahun 2025.

“Untuk itu, intervensi pencegahan stunting sebaiknya lebih fokus pada empat menu yakni nutrisi, air bersih, rumah tidak layak huni, dan edukasi. Kita punya data berdasarkan nama dan alamat. Kita tinggal carikan orang tua asuh,” tuturnya. (ant/saf/faz)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Sabtu, 18 Januari 2025
29o
Kurs