Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan ringan, sedang, dan hujan disertai petir mengguyur mayoritas kota besar di Indonesia pada hari ini, Rabu (4/12/2024). Sehingga, semua pihak diminta mewaspadai potensi yang menyertainya.
Hasalika prakirawati BMKG di Jakarta menjabarkan, potensi hujan berintensitas ringan atau dengan curah hujan kurang dari 2,5 mm per jam diprakirakan mengguyur Kota Banda Aceh, Padang, Tanjung Pinang, Pekanbaru, Jambi, Serang, Semarang, Bandung, Surabaya, Mataram, Denpasar, Pontianak, Gorontalo, Palu, Kendari, Makassar, Sorong, Manokwari, Jayawijaya.
Dilansir dari Antara, Rabu (4/12/2024), hujan berintensitas sedang atau curah hujan lebih dari 4,0 mm per jam dengan suhu berkisar 23-29 derajat celcius diprediksi akan mengguyur Kota Medan, Merauke, Nabire, dan Jayapura.
Hujan intensitas deras disertai petir dengan curah hujan lebih dari 50 mm per jam diprakirakan mengguyur Kota Padang, Bengkulu, Palembang, Mataram, Banjarmasin, Manado, Mamuju, dan Merauke.
Sementara Kota Palembang, Lampung, Pangkal Pinang, dan Jakarta, diprakirakan berawan dan/atau berkabut sepanjang hari dengan suhu berkisar 26-31 derajat celcius.
Dia memaparkan, Siklon Tropis 95w terpantau berada di Laut China Selatan pesisir Malaysia yang bergerak ke arah barat hingga barat laut dan membentuk daerah perlambatan kecepatan angin atau wilayah konvergensi yang memanjang sekitar teluk Thailand.
Kemudian, sirkulasi siklonik juga terpantau di Teluk Benggala, Samudera Hindia barat Lampung, Samudera Pasifik Utara Papua Nugini, membentuk daerah konfluensi di wilayah Samudera Hindia barat, Bengkulu, dan Samudera Pasifik timur laut Papua.
Kondisi itu mampu meingkatkan awan penghujan di sepanjang daerah tersebut.
Angin permukaan pada ketinggian 3.000 kaki di Indonesia umumnya di dominasi angin yang bertiup dari arah selatan dan barat laut dengan kecepatan 15-50 kilometer per jam.
Tinggi gelombang laut umumnya 0,5-2,5 meter. Suhu udara umumnya 16-35 derajat celcius dan kelembaban udara 46-100 persen.
BMKG mengimbau supaya waspada tinggi gelombang hingga 4 meter di Perairan Selat Sunda-Banten dan Samudera Hindia barat Bengkulu-Lampung, serta memprediksi adanya potensi banjir rob di pesisir Kepulauan Riau, Banten, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, dan Papua Selatan.(ant/nis/rid)