Selasa, 19 November 2024

Luluk Tawarkan Solusi Pengawasan dan Penegakan Hukum Lingkungan

Laporan oleh Akira Tandika Paramitaningtyas
Bagikan
Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim paslon nomor urut 1 dalam debat Pilkada Jatim di Grand City, Surabaya, Senin (18/11/2024). Foto: Kevin Wijaya Mg suarasurabaya.net

Luluk Nur Hamidah calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 1, menawarkan solusi dalam pengawasan dan penegakan hukum lingkungan, dalam debat ketiga Pilkada Jatim pada Senin (18/11/2024) malam.

Dalam menanggapi pertanyaan tentang upaya memperkuat pengawasan dan penegakan hukum lingkungan hidup di seluruh kabupaten/kota, Luluk mengacu pada regulasi yang ada.

“Dalam UU Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup pada Pasal 87 ayat 1 sudah dijelaskan bahwa penanggung jawab usaha yang terkait dengan kegiatan adalah gubernur dan pemerintah daerah,” terangnya.

Sehingga, lanjut Luluk, siapapun yang melakukan kejahatan atau perusakan lingkungan akan berhadapan dengan hukum.

Luluk juga mengatakan bahwa pemerintah daerah, khususnya di Jawa Timur, harus memiliki komitmen kuat dalam menegakkan peraturan ini.

Anggota DPR RI periode 2019-2024 itu menjelaskan, langkah pertama yang harus dilakukan pemerintah adalah bekerja sama dengan berbagai pihak.

Sehingga, ketika Luluk mendapat kesempatan memimpin Jatim, dia akan melakukan kerja sama dengan berbagai pihak seperti kampus, NGO, masyarakat sipil, termasuk organisasi lain di akar rumput dan tidak pandang bulu.

Luluk juga menekankan pentingnya memberikan edukasi dan koordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota dalam menjaga keberlanjutan lingkungan hidup.

Dia menawarkan solusi insentif fiskal ekologi bagi pemerintah daerah yang memiliki perencanaan pembangunan berbasis lingkungan.

“Dengan menyediakan insentif fiskal ekologi, pemerintah kabupaten/kota akan berlomba-lomba menciptakan lingkungan yang sehat dan berkualitas,” tutupnya.

Sebagai informasi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim telah menetapkan tiga pasangan cagub-cawagub sebagai peserta Pilkada 2024, yakni Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim, Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak, dan Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta.

Selain itu, KPU Jatim melaksanakan tiga kali debat peserta Pilkada 2024 yang dilangsungkan di Surabaya secara berurutan pada tanggal 18 Oktober 2024, 3 November 2024, dan 18 November 2024.

Tema debat terakhir di Pilkada Jatim adalah “Akselerasi Pembangunan Infrastruktur, Interkonektivitas Kewilayahan, dan Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup untuk Mewujudkan Jawa Timur sebagai Episentrum Ekonomi Kawasan Timur Indonesia”.

Masa kampanye Pilkada ditetapkan 25 September hingga 23 November 2024. Sementara pemungutan suara dijadwalkan pada tanggal 27 November 2024. (kir/saf/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Selasa, 19 November 2024
27o
Kurs