Luluk-Lukman Paparkan Empat Program untuk Mengentaskan Jatim dari Penyakit Prioritas Nasional
Jumat, 18 Oktober 2024 | 21:22 WIB
Pada tahun 2024 ini, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di provinsi Jawa Timur berada di angka 3,74 persen, yang mana lebih rendah dari tingkat nasional.
Tapi, ada isu aktual yang perlu dihadapi Jawa Timur yakni, lulusan SMK sebagai penyumbang TPT tertinggi dibanding jenjang lain.
Mengenai hal itu, Lukman Khakim calon wakil gubernur Jawa Timur nomor urut 1 mengatakan bahwa isu ini menjadi concern utama pasangan Luluk-Lukman, jika nantinya mendapat kesempatan memimpin Jatim.
“Ini miris. Kami tidak ingin ini terus meningkat, sehingga perlu kita benahi. Caranya adalah dengan program link and match,” terangnya, pada debat perdana Pilgub Jatim, Jumat (18/10/2024).
Menurut Lukman, link and match penting dalam mencocokkan pendidikan dan kebutuhan industri di Jatim untuk mengurangi pengangguran.
“Karena itu, kita harus maping ulang. Kebutuhan di Jatim ini apa. Kalau ternyata kebutuhan terkait otomotif maka jangan SMK tata boga yang diperbanyak. Atau kalau ternyata kebutuhan terkait dunia industri paling banyak, ya harus dipenuhi,” ungkapnya.
Lukman menerangkan, permasalahan ini harus betul-betul dibenahi. Karena jika tidak, suatu saat provinsi Jawa Timur akan mendapat bencana demografi. “Hal ini harus dikoreksi dan diubah untuk kepemimpinan lebih baik dan maju,” tandasnya.(kir/iss)
NOW ON AIR SSFM 100
