Cara Cerdas Memulai Bisnis Startup dari Nol

Bagi pemula, memulai bisnis mungkin tidak semudah kelihatannya. Oleh karena itu, untuk mencegah dan mengatasi permasalahan yang mungkin timbul dalam menjalankan suatu bisnis, diperlukan pengetahuan dan pola pikir tertentu.

Untuk pemula yang ingin mulai membangun bisnis startup, Willson Cuaca,  Co-founder dan Managing Partner East Ventures menyarankan beberapa langkah yang bisa dilakukan:

1. Menentukan Model Bisnis
Memulai usaha adalah kesempatan emas yang terbuka bagi semua orang. Namun, kunci keberhasilannya terletak pada pemahaman mendalam mengenai jenis usaha yang ingin dibangun. Dengan memilih bidang yang sesuai dengan minat dan keahlian, kita akan lebih termotivasi untuk mengembangkan bisnis dan memberikan nilai tambah yang unik bagi pelanggan

2. Menentukan Target Pasar
Setelah memiliki ide usaha yang solid, langkah selanjutnya adalah melakukan riset mendalam untuk menentukan target pasar yang paling relevan. Proses ini melibatkan analisis demografi, psikografis, dan perilaku konsumen potensial, sehingga kita dapat menyusun profil pelanggan ideal yang akan menjadi fokus utama bisnis kita.

3. Memilih Bisnis Model yang Sesuai Dengan Anggaran
Setelah menentukan target pasar, langkah krusial berikutnya adalah memilih model bisnis yang tidak hanya sesuai dengan visi dan misi kita, tetapi juga sejalan dengan ketersediaan anggaran. Dengan demikian, kita dapat memulai bisnis dengan langkah yang lebih pasti dan menghindari pemborosan biaya.

Dikutip dari Antara, Willson menjelaskan lebih dalam bahwa startup (bisnis rintisan) dibagi menjadi dua macam yakni yang bisa mendapatkan investasi atau tidak. Startup yang bisa mendapatkan investasi biasanya lebih memiliki risiko yang tinggi dan potensi yang besar. Sehingga sebelum memulai bisnis, seseorang harus menentukan hal ini terlebih dulu.

Willson mengatakan bahwa tidak ada salahnya jika seseorang yang ingin membuat startup dari pendanaan pribadi atau mengajukan pinjaman ke bank. Kendati demikian ketika mendirikan startup dengan pendanaan sendiri, Willson menganjurkan untuk membuat bisnis yang lebih sederhana.

“Kalau kamu itu fundingnya sendiri, jangan cari bisnis model yang aneh-aneh. Yang simple-simple saja, yang langsung make money. Tapi dengan catatan, sesuatu yang simple pasti orang lain bisa copy. Jadi ada balancing act ini nih yang harus diperhatikan,” terangnya.

Tak hanya itu, Willson juga mengatakan bahwa pemula bisnis harus mengetahui bahwa terdapat dua hal yang umumnya dapat mengakibatkan kehancuran bagi sebuah startup. Oleh sebab itu, Willson pun mengatakan agar para generasi muda yang ingin mendirikan startup berhati-hati dengan hal ini.

“Apakah dia bisa segalanya dia akan mendapat funding yang lebih besar? Belum tentu. Semua itu butuh proses,” tambahnya. (ant/nis/ipg)