Rabu, 2 Oktober 2024

Iran Luncurkan Lebih dari 180 Rudal Balistik ke Israel

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Proyektil yang diluncurkan Iran dicegat oleh Israel di atas Tel Aviv. Sirene berbunyi di seluruh Israel dan dilaporkan terjadi ledakan di atas Yerusalem. Foto: AFP

Israel melaporkan bahwa Iran telah meluncurkan lebih dari 180 rudal balistik dalam serangan besar-besaran, Selasa (1/10/2024) malam. Serangan ini meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang meluas.

Dilaporkan oleh BBC, jutaan orang di Israel bergegas ke tempat perlindungan saat ledakan menerangi langit malam di Tel Aviv dan Yerusalem. Dua orang dilaporkan mengalami luka ringan akibat pecahan peluru.

Militer Israel mengklaim sebagian besar rudal berhasil dicegat dengan bantuan Amerika Serikat, tetapi ada juga beberapa serangan yang tidak berhasil diadang.

Israel menuduh Iran melakukan “eskalasi berbahaya” dan memperingatkan akan adanya konsekuensi.

Garda Revolusi Iran mengonfirmasi bahwa rudal-rudal tersebut mengenai target yang ditentukan. Serangan ini sebagai balasan atas terbunuhnya para pemimpin Hizbullah dan Hamas, serta seorang jenderal tinggi Iran.

Amerika Serikat menilai bahwa serangan rudal tersebut tampaknya gagal dan tidak efektif. Mereka sedang berkoordinasi dengan Israel untuk menentukan langkah selanjutnya.

Serangan rudal ini terjadi beberapa jam setelah Israel melancarkan invasi ke Lebanon selatan untuk menyerang apa yang dianggapnya sebagai “target teror Hizbullah” di desa-desa perbatasan yang mengancam penduduk Israel utara.

Israel berupaya memastikan keselamatan penduduk yang mengungsi akibat serangan roket dan pesawat tak berawak Hizbullah.

Laksamana Muda Daniel Hagari Juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF), menekankan bahwa “serangan Iran adalah eskalasi serius dan berbahaya” dan ada konsekuensi yang akan mengikuti. Dia menegaskan bahwa kemampuan bertahan dan menyerang Israel berada dalam kondisi siap.

Jake Sullivan Penasihat Keamanan Nasional AS menyatakan, tidak ada kerusakan signifikan pada aset militer Israel dan mengulangi bahwa serangan tersebut tampaknya tidak efektif.

Ia juga memperingatkan bahwa konsekuensi berat akan dihadapi atas serangan ini, dan AS akan bekerja sama dengan Israel dalam hal ini. (saf/iss)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Pabrik Plastik di Kedamean Gresik

Kecelakaan Mobil Box di KM 12 Tol Waru-Gunungsari

Pipa PDAM Bocor, Lalu Lintas di Jalan Wonokromo Macet

Surabaya
Rabu, 2 Oktober 2024
34o
Kurs