Jumat, 22 November 2024

Anura Kumara Politikus Sayap Kiri Unggul di Penghitungan Suara Pilpres Sri Lanka

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Anura Kumara Dissanayake calon Presiden Sri Lanka. Foto: BBC

Anura Kumara Dissanayake seorang politikus sayap kiri pimpin perolehan suara di Pemilihan Presiden Sri Lanka. Dissanayake unggul setelah menjanjikan kepada para pemilihnya cara memberantas korupsi yang tegas dan pemerintahan yang baik.

Dikutip dari BBC, hasil terbaru pemilu Sri Lanka pada Minggu (22/9/2024) pagi, menunjukkan Dissanayake memenangkan 42 persen suara dari penghitungan.

Di posisi kedua ada Sajith Premadasa pemimpin oposisi dengan perolehan suara di angka 32 persen. Sementara Ranil Wickremesinghe Presiden, yang tengah mencalonkan diri untuk masa jabatan kedua, sejauh ini telah menerima 16 persen suara.

Di posisi terakhir, ada Namal Rajapaksa, keponakan Gotabaya Rajapaksa mantan presiden yang digulingkan 2022 lalu hanya memperoleh suara hampir tiga persen.

Para kandidat membutuhkan 51 persen suara untuk dinyatakan sebagai pemenang. Jika gagal putaran kedua akan diadakan untuk menyertakan pilihan kedua dan ketiga pemilih untuk presiden.

Pemilu pada hari Sabtu (21/9/2024), adalah pemilu pertama yang diadakan di Sri Lanka sejak protes massa menggulingkan pemerintahan Gotabaya Rajapaksa pada tahun 2022, setelah negara itu menderita krisis ekonomi terburuk.

Di sisi lain, meskipun belum memperoleh jumlah suara yang dibutuhkan untuk menang, Dissanayake telah menerima pesan ucapan selamat dari Wickremesinghe dan Premadasa, dua pesaing utamanya dalam pemilu kali ini.

Ali Sabry Menteri Luar Negeri Sri Lanka juga mengatakan di platform media sosial X bahwa hasil awal dengan jelas menunjukkan kemenangan Dissanayake.

“Meskipun saya berkampanye gencar untuk Presiden Ranil Wickremesinghe, rakyat Sri Lanka telah membuat keputusan mereka, dan saya sepenuhnya menghormati keputusan mereka untuk Anura Kumara Dissanayake,” katanya. (nis/bil)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs