Tiga Pembaruan Terbaru Google Chrome: Tabs Jadi Lebih Praktis

Google baru saja merilis tiga pembaruan pengaturan “Tabs” pada aplikasi Google Chrome untuk memudahkan pengalaman pengguna pada aplikasi pencarian tersebut, September 2024.

Dikutip dari laporan Gizmochina, Kamis (19/9/2024), fitur utama yang mendapatkan peningkatan adalah fungsi pengelompokan tab Google Chrome pada iOS.

Awalnya, fitur ini hanya tersedia untuk pengguna Google Chrome di Android dan desktop. Namun, kini fitur serupa telah hadir di perangkat iOS, termasuk iPhone dan iPad.

Dilansir dari Antara, Untuk melakukan pengelompokan tab Chrome di iOS caranya mudah buka beberapa tab, lalu tekan lama pada salah satu tab dan nanti akan muncul opsi “Add Tab to New Group” / Tambah Tab ke Grup Baru.

Setelah akhirnya sudah dikelompokkan, pengguna juga bisa mengatur posisi masing-masing tab sesuka pengguna.

Pembaruan kedua dari Chrome adalah Tab Group yang tersinkronisasi secara otomatis di berbagai perangkat.

Terlepas dari mana pengguna menggunakan Chrome, baik itu dari komputer desktop, ponsel Android, atau iPhone. Nantinya pengguna yang masuk dengan akun yang sama bisa membuka tab dari berbagai perangkat tersebut tanpa terputus meski dari gawai-gawai yang berbeda.

Misalnya pengguna awalnya mencari daftar destinasi kegiatan untuk berlibur lewat ponsel pintarnya, namun rasanya mencari di smartphone kurang cukup.

Akhirnya pengguna memutuskan untuk mencari di laptop, dan ketika menggunakan akun Google yang sama pada Chrome di laptop maka dengan mudah nantinya pencarian di smartphone akan secara otomatis hadir di laptop pengguna tanpa perlu membuka ulang secara manual satu persatu.

Pembaruan terakhir dari Google adalah pemberian saran untuk membuka kembali situs web yang sebelumnya dibuka untuk pencarian.

Google saat ini sedang menguji fitur baru yang secara cerdas menyarankan halaman web yang mungkin ingin pengguna kunjungi kembali.

Pada dasarnya, Google Chrome menganalisis tab yang telah dibuka di satu perangkat dan akan memberi saran untuk membuka situs web serupa di perangkat pengguna yang lain.

Misalnya, Google Chrome mungkin menyarankan untuk membuka situs web berita yang sama yang sedang pengguna baca di komputer kantor dan saran itu mungkin muncul di ponsel pintar pengguna.

Dua fitur terakhir yang disebutkan ditujukan bagi pengguna yang sering menggunakan beberapa perangkat sepanjang hari.

Tidak perlu lagi membuat bookmark atau mencari riwayat dengan panik – cukup andalkan saran kunjungan ulang yang diberikan Google Chrome untuk melanjutkan dari bagian terakhir tab yang ditinggalkan.(ant/vin/kir/iss)