Jumat, 22 November 2024

Soal Warganya Ditembak Mati Tentara Israel, Biden: Pelurunya Tak Sengaja Memantul dari Tanah

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Joe Biden Presiden Amerika Serikat (kiri) bersama Benjamin Netanyahu Perdana Menteri Israel. Foto: Israel GPO Joe Biden Presiden Amerika Serikat (kiri) bersama Benjamin Netanyahu Perdana Menteri Israel. Foto: Israel GPO

Joe Biden Presiden Amerika Serikat (AS) menyebut penembakan kepada warganya oleh penembak jitu Israel di Tepi Barat dalam aksi di Tepi Barat yang diduduki Zionis sebagai kecelakaan.

“Tampaknya itu adalah sebuah kecelakaan, benda itu (pelurunya) memantul ke tanah dan dia terkena secara tidak sengaja. Saya sedang mempelajarinya sekarang,” kata Biden kepada wartawan, Selasa (10/9/2024) yang dilansir Antara dari Anadolu.

Sebelumnya, Aysenur Ezgi Eygi aktivis Amerika keturuna Turki berusia 26 tahun, ditembak mati di bagian kepala oleh pasukan Israel, Jumat (6/9/2024) lalu, saat melakukan protes atas pemukiman ilegal Israel di Beita, sebuah kota di luar Nablus, Palestina.

Sementara itu tentara Israel pada Selasa kemarin berdalih, Eygi tidak sangat mungkin tidak tertembak secara langsung.

Di sisi lain, Antony Blinken Menteri Luar Negeri AS mengatakan pembunuhan Eygi oleh Israel tidak beralasan, serta tidak dapat diterima dan dibenarkan.

Eygi lahir di Antalya, Turki pada 1998. Dia lulus pada Juni dari Universitas Washington, tempat dia belajar psikologi serta bahasa dan budaya Timur Tengah.

Eygi tiba di Tepi Barat pada Selasa lalu untuk menjadi sukarelawan Gerakan Solidaritas Internasional sebagai bagian dari upaya untuk mendukung dan melindungi petani Palestina. (ant/bil)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
33o
Kurs