Rabu, 23 Oktober 2024

Buronan Sindikat Kriminal Filipina Berhasil Ditangkap di Tangerang

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Divhubinter Polri menangkap Alice Guo mantan Wali Kota Bamban, Filipina yang menjadi buronan, di Tangerang pada Selasa (3/9/2024). Foto: Divhubinter Polri

Irjen Pol. Krishna Murti Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri membenarkan bahwa mantan Wali Kota Bamban, Filipina bernama Alice Guo telah ditangkap di Tangerang.

“Penangkapan ini merupakan hasil kerja sama dengan Polda Metro Jaya dan Polresta Bandung,” kata Krishna dilansir dari Antara pada Rabu (4/9/2024).

Ia mengatakan, upaya pengejaran Alice juga merupakan bagian dari kerja sama dengan pemerintah Filipina.

Terkait detail informasi penangkapan Alice Guo, Khrisna meminta awak media untuk menunggu informasi lebih lanjut.

Dikutip dari Reuters, Kementerian Kehakiman Filipina menyatakan bahwa Alice Guo yang menjadi buronan atas tuduhan memiliki hubungan dengan sindikat kriminal China, telah ditangkap di Indonesia.

Kementerian itu mengatakan bahwa Alice Guo ditangkap pada Selasa (3/9/2024) di Tangerang, Banten.

“Perkembangan ini telah diverifikasi oleh rekan kami di Imigrasi yang telah mengonfirmasi bahwa Alice Guo saat ini berada dalam tahanan Kepolisian Indonesia di Jatanras Mabes Polri,” kata Departemen Kehakiman Filipina dalam pernyataannya.

Alice Guo alias Guo Hua Ping, menjadi buronan Senat Filipina karena menolak menghadiri penyelidikan kongres atas dugaan hubungan kriminalnya dengan sindikat kriminal China.

Lembaga penegak hukum Filipina, termasuk Dewan Antipencucian Uang (AMLC), pada bulan lalu bersama-sama mengajukan tuduhan pencucian uang terhadap Alice Guo dan 35 orang lainnya ke Departemen Kehakiman Filipina.

AMLC menuduh Alice Guo dan rekan-rekannya melakukan pencucian uang lebih dari 100 juta peso yang merupakan hasil kegiatan kriminal.

Sebelumnya, pada 26 Agustus 2024, Alice Guo sempat masuk dalam daftar DPO Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Batam karena berhasil melarikan diri ke Jakarta. (ant/saf/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Teriknya Jalan Embong Malang Beserta Kembang Tabebuya

Bunga Tabebuya Bermekaran di Merr

Kebakaran Pabrik Plastik di Kedamean Gresik

Surabaya
Rabu, 23 Oktober 2024
36o
Kurs