Kamis, 3 Oktober 2024

Wali Kota Apresiasi Surabaya Halal Festival 2024, Dorong Kolaborasi UMKM dengan Hotel dan Restoran

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya ketika mengunjungi salah satu gerai di Surabaya Halal Festival (SHF) tahun 2024 di Balai Pemuda. Foto: Diskominfo Surabaya

Eri Cahyadi Wali Kota menilai gelaran Surabaya Halal Festival (SHF) 2024 yang berlangsung di Balai Pemuda, diselenggarakan dengan sukses.

Eri menekankan bahwa acara ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana untuk mempromosikan produk-produk halal, tetapi juga menyediakan pelatihan untuk pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Surabaya.

Selain itu, UMKM di Kota Pahlawan juga dapat mengurus pembuatan izin usaha NIB, PIRT, dan sertifikasi halal selama acara berlangsung.

“Sebagai kota yang terus berinovasi, kita tidak bisa bergerak sendiri, tetapi harus bersama-sama. Produk-produk ini akan selalu mempertanyakan, ada halalnya atau tidak? Karena keyakinan akan halal ini bisa sangat meningkatkan investasi atau pembelian,” ujar Wali Kota dalam keterangan resminya, Sabtu (24/8/2024).

Eri juga mengungkapkan harapannya agar ke depannya, setiap hotel dan restoran di Surabaya membuat perjanjian untuk melibatkan UMKM setempat.

Misalnya, UMKM yang menyediakan jasa laundry akan dilatih dan diberi sertifikasi sesuai standar hotel. Dengan demikian, hotel-hotel di Surabaya nantinya wajib menggunakan jasa laundry dari UMKM yang sudah terlatih dan bersertifikasi tersebut.

“Ini yang harus kita bangun, karena jika tidak, kita akan dijajah dan hanya menjadi penonton. Saya tidak ingin warga Surabaya hanya menjadi penonton ketika ada investasi masuk,” tegasnya.

Sementara itu, Riva Siregar Ketua Panitia SHF 2024 mengungkapkan bahwa antusiasme pengunjung jauh melampaui ekspektasi. Pada hari penutupan, total pengunjung mencapai lebih dari 5000 orang.

Riva juga menambahkan bahwa perputaran uang selama SHF 2024 mencapai Rp150 juta per hari. Sebanyak 250 UMKM yang berpartisipasi dalam acara ini rata-rata memperoleh omzet hingga Rp1,5 juta per hari.

“5000 lebih pengunjung hadir di penutupan SHF ini. Omzetnya kemarin mencapai Rp150 juta per hari, dan acara ini digelar selama tiga hari, jadi totalnya bisa lebih dari itu,” tuturnya. (saf/iss)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Pabrik Plastik di Kedamean Gresik

Kecelakaan Mobil Box di KM 12 Tol Waru-Gunungsari

Pipa PDAM Bocor, Lalu Lintas di Jalan Wonokromo Macet

Surabaya
Kamis, 3 Oktober 2024
28o
Kurs