Belasan mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk mengatasi kebakaran yang melanda Pasar Seni Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali pada Sabtu (17/8/2024) sekitar pukul 13:00 WITA.
Dilansir dari Antara, beberapa pedagang melaporkan bahwa kebakaran di Pasar Seni Ubud bermula dari lantai dasar pasar, yang diisi oleh pedagang bahan pokok seperti buah, sayuran, ikan, dan lainnya.
Namun, saat ini api telah menjalar ke lantai 2, yang sebagian besar ditempati oleh pedagang kerajinan khas Bali. Asap pekat dari api yang membakar lantai 2 terus membesar.
Pasar Seni Ubud terdiri dari dua bangunan besar. Kebakaran terjadi di salah satu blok pasar, sementara satu blok lainnya masih aman dari kobaran api.
Petugas pemadam kebakaran masih berupaya memadamkan api, sementara pihak kepolisian sibuk mengatur lalu lintas agar mobil pemadam kebakaran dapat bergerak cepat.
Masyarakat dan wisatawan terlihat menyaksikan dan mendokumentasikan kejadian kebakaran tersebut. Banyak dari mereka menggunakan masker untuk menghindari paparan asap hitam pekat.
Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari petugas mengenai penyebab kebakaran, namun dilaporkan bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
Pasar Seni Ubud sendiri baru saja diresmikan kembali pada 23 September 2023 setelah menjalani renovasi akibat kebakaran di Blok A yang terjadi pada akhir Maret 2016.
Pada tahun 2020, pemerintah memulai revitalisasi Pasar Seni Ubud, yang kembali beroperasi pada akhir September 2023.
Pasar Seni Ubud terletak di pusat kota dan berseberangan langsung dengan Puri Ubud. (ant/saf/iss)