Joko Widodo Presiden, hari ini, Jumat (16/8/2024), menyampaikan Pidato Kenegaraan pada Sidang Tahunan MPR RI, dan Sidang Bersama DPR RI-DPD RI, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Pidato Kenegaraan kali ini menjadi yang terakhir kalinya buat Jokowi karena sudah hampir genap 10 tahun dia menjadi Presiden RI, dari tahun 2014.
Membuka pidatonya, Jokowi Presiden yang memakai Baju Demang pakaian khas daerah Jakarta menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh Rakyat Indonesia.
“Tahun ini, genap 10 tahun saya menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia dan genap 5 tahun Bapak K.H. Ma’ruf Amin menjabat sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia,” ujarnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu bilang, tidak pernah membayangkan mendapat amanah dan tanggung jawab besar sebagai presiden.
Dia mengungkapkan, ada banyak gelombang yang harus dihadapinya, bahkan sedari hari pertama menjabat sebagai Presiden RI.
Tapi, Jokowi yakin dan sangat percaya tidak sendirian karena ada doa dan dukungan dari rakyat.
“Cita-cita dan harapan masyarakat, serta adanya dukungan dan doa dari rakyat selalu menguatkan saya,” katanya.
Kemudian, Jokowi bersyukur berkat doa dan dukungan rakyat, Indonesia sekarang berada di titik lontar untuk menggapai kemajuan.
Sebelum mengakhiri tugasnya sebagai Presiden, terhitung tanggal 20 Oktober 2024, Jokowi menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan kepada Prabowo Subianto.
Jokowi juga menitipkan semua harapan dan cita-cita masyarakat Indonesia, dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote, dari pinggiran, daerah terluar dari desa, serta pusat-pusat kota.
Seperti diketahui, Jokowi sudah dua periode menjadi Presiden RI. Periode 2014-2019, dia berpasangan dengan Jusuf Kalla politikus Partai Golkar.
Kemudian, periode 2019-2024, Jokowi menggandeng Ma’ruf Amin seorang ulama yang juga politikus.(rid/ipg)