Kota Surabaya akan memiliki SMA Plus untuk memfasilitasi siswa tidak mampu. SMA swasta ini dikelola oleh Dharma Wanita organisasi istri Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkot Surabaya.
Hendro Gunawan Sekda Kota Surabaya mengatakan, SMA Plus ini nantinya menggunakan kurikulum sama dengan SMA pada umumnya hanya saja ditambah unsur vokasi.
“Nanti ditambah kurikulum menjahit, permesinan, dan keterampilan lainnya. Harapannya, begitu mereka lulus bisa langsung memiliki keahlian dan bekerja,” ujar Hendro sebelum menghadiri Paripurna di DPRD Kota Surabaya, Jumat (13/7/2018).
Hendro mengatakan, untuk pembukaan awal akan dicoba empat rombongan belajar (rombel), setiap satu rombel berisi 40 orang siswa. Pendaftaran SMA Plus ini bisa dilakukan mulai ajaran baru saat ini.
Bagi masyarakat bisa mencari informasi ke Dinas Pendidikan Kota Surabaya terkait mekanisme pendaftaran SMA Plus ini.
Hendro mengatakan, SMP Plus didanai oleh Dharma Wanita dan CSR. Untuk gedungnya menggunakan gedung milik Pemkot, dengan status pinjam pakai.
“Sekarang kami melakukan pendataan dulu. Terkait informasi bisa tanya ke Dinas Pendidikan Surabaya,” ujarnya. (bid/bas/ipg)