Pecco Bagnaia pembalap Ducati menyebut kecelakaan yang dialami pada lap kelima di tikungan empat Sprint Race MotoGP di Sirkuit Silverstone, Inggris pada Sabtu (3/8/2024) sebagai hal yang memalukan.
Bagnaia mengungkapkan, performa motornya sempat terkendala di awal lomba. Namun, ia mampu mengejar ketertinggalan dan mendekati posisi keempat di belakang Aleix Espargaro, Enea Bastianini, dan Jorge Martin sebelum akhirnya terjatuh.
“Saya sedikit kesulitan dengan perasaan di bagian belakang pada dua lap pertama, kemudian saya berhasil meningkatkan kecepatan dan menjembatani kesenjangan dengan pembalap terdepan,” ujar Pecco dilansir dari Antara pada Minggu (4/8/2024).
“Potensi kami sangat tinggi, tapi sayangnya, saya masuk ke tikungan empat sedikit terlalu dini dan bagian depan terselip,” tambah pembalap asal Italia itu.
“Ini memalukan karena saya merasa nyaman dan saya pikir saya bisa menyalip Aleix (Espargaro) di tikungan enam atau 15, dan akhirnya bertarung untuk meraih kemenangan,” lanjutnya.
Kegagalan meraih poin di Sprint membuat Bagnaia harus memasuki balapan utama dengan keunggulan hanya satu poin di puncak klasemen sementara atas Martin yang meraih sembilan poin di sesi Sprint.
“Sayangnya, saya terjatuh dan itu adalah kesalahan saya. Namun, mengetahui hal tersebut memungkinkan saya untuk membalik halaman dan bergerak maju dengan tingkat keyakinan yang sama terhadap peluang kami,” tuturnya. (ant/saf/iss)
NOW ON AIR SSFM 100
