Senin, 25 November 2024

Meta Tidak Lagi Batasi Aktivitas Donald Trump di Facebook dan Instagram

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Donald Trump calon presiden Amerika Serikat. Foto: AFP

Perusahaan teknologi Meta, mengumumkan tidak lagi membatasi dan bahkan melonggarkan akses Donald Trump Calon Presiden AS untuk dapat berekspresi dan menyampaikan pendapatnya lewat Facebook dan Instagram.

Melansir Antara, informasi ini disampaikan Meta melalui unggahan blog-nya yang diperbarui pada, Sabtu (13/7/2024) pukul 03.00 dini hari WIB.

Laporan The Verge, Jumat (12/7/2024) kemarin, sebelumnya menyebutkan bahwa Nick Clegg President Global Affairs Meta dalam unggahan blog itu menyebutkan langkah tersebut berdasarkan pencalonan Trump di Pilpres AS periode mendatang.

Sebagai bentuk dukungan kebebasan berekspresi dalam kontestansi politik, maka Meta memutuskan untuk melonggarkan akses Donald Trump di dua platform miliknya yakni Facebook dan Instagram, setelah sebelumnya sosok itu ditangguhkan cukup lama.

Meski begitu Meta menegaskan bahwa semua tokoh politik akan mengikuti standar panduan komunitas yang sama di berbagai macam layanannya termasuk terkait dengan pengaturan ujaran kebencian.

“Semua kandidat Presiden AS tetap tunduk pada Standar Komunitas yang sama dengan semua pengguna Facebook dan Instagram, termasuk kebijakan yang dirancang untuk mencegah ujaran kebencian dan hasutan untuk melakukan kekerasan,” ujar Nick dalam unggahan blog tersebut.

Perusahaan asal AS itu terkenal menangguhkan Trump di samping platform lain setelah 6 Januari 2021 akibat unggahannya yang sempat menyebabkan kericuhan di Capitol Hill.

Pada awal 2023, ia diizinkan kembali di Facebook dan Instagram tetapi masih ditempatkan di kotak penalti. Meta mengatakan pada saat itu bahwa konten yang melanggar lebih lanjut dapat membuat akunnya ditangguhkan lagi hingga dua tahun.

Sejak 30 Juni, Trump telah mulai kembali mengunggah konten secara teratur di Facebook lagi, berbagi video demonstrasi dan serangannya terhadap Joe Biden Presiden.

Adapun di Facebook, Trump punya 34 juta pengikut dengan Biden yang hanya 11 juta. Sementara di Instagram, mantan Presiden AS itu punya 25 juta pengikut dibandingkan Biden yang hanya 17,1 juta. (ant/bil)

Berita Terkait

Surabaya
Senin, 25 November 2024
26o
Kurs