Sebanyak 10 Bus Per Maktab Disiapkan untuk Angkutan Puncak Haji
Sabtu, 8 Juni 2024 | 17:28 WIB
Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi dan Masyariq sepakat untuk tidak memasukkan jemaah selain haji reguler ke tenda di Arafah dan Mina.
Kesepakatan tersebut merupakan komitmen bersama antara PPIH Arab Saudi dan Masyariq yang ditegaskan kembali pada malam koordinasi di Makkah, Kamis (6/6/2024) lalu.
Rapat tersebut dihadiri M. Ali Ramdhani Sekjen Kemenag, Nasrullah Jasam Konsul Haji KJRI Jeddah, hingga M. Amin Indragiri Ketua Masyariq dan jajarannya, serta para pimpinan dari 73 maktab.
Kepada pihak Maktab, Nasrullah yang juga Ketua PPIH Arab Saudi, mengingatkan untuk tidak memasukkan jemaah lain ke tenda.
“Tidak boleh memasukkan jemaah di luar jemaah reguler. Kami bersepakat tenda di Masyair yang diperuntukkan bagi jemaah haji Indonesia, tidak ditempati oleh jemaah lain,” tegas Nasrulllah.
Sementara itu, Faisal Ali Hasyim Irjen Kemenagmengingatkan pentingnya kepatuhan terhadap kontrak dijalankan dengan baik. Apa yang tertera di kontrak wajib dilaksanakan dan dievaluasi.
Faisal juga mengatakan bahwa pihaknya telah mengidentifikasi sejumlah catatan untuk perbaikan ke depan. Mulai dari menu makan tak sesuai, keterlambatan distribusi makanan, ketiadaan air bersih di Arafah dan Mina, serta keterbatasan tempat tidur di tenda. (saf/iss)
NOW ON AIR SSFM 100
