Jumat, 22 November 2024
SS Ulang Tahun Forty One for Everyone

Suara Surabaya Media Apresiasi Amalia Penemu Warga Nganjuk yang Sempat Hilang di Kota Pahlawan

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Amalia Fairus diapit oleh duo penyiar Radio Suara Surabaya, yakni M. Aprileo Habie (kiri) dan Arif Kuswardaya. Foto: Shava suarasurabaya.net

Amalia Fairus terkejut ketika menemukan anak laki-laki tidur di ruang tamu rumahnya pada Jumat (17/5/2024) Subuh.

“Saat itu saya baru pulang dari pasar. Sekitar jam 05.00 WIB pagi. Saya kaget ada anak tidur di rumah,” cerita Amalia Fairus ketika ditemui di rumahnya di kawasan Genteng, Surabaya pada Selasa (4/6/2024) petang.

Amalia mengakui jika pintu rumahnya memang tak terkunci saat itu. Hal itu dilakukan karena menurutnya, selama ini lingkungan rumahnya aman. Namun Berbeda pada hari itu. Saat ditemukan anak laki-laki tidur di rumahnya.

Perlu diketahui, rumah Amalia berada di ujung barat dari sebuah perkampungan yang terletak tak jauh dari Pasar Genteng.

“Saya juga heran. Dari sekian rumah yang ada di sini, kenapa anak itu masuk ke rumah saya. Padahal lokasinya di paling ujung. Anak ini di rumah saya hingga pukul 06.00 WIB,” ungkapnya.

Setelah menemukan anak laki-laki di rumahnya itu, Amalia menghubungi Bu RT setempat. Kemudian, Amalia juga memanggil anggota Satpol PP Surabaya yang tengah berjaga di Pasar Genteng.

“Setelah itu saya juga diminta ke kantor Satpol PP Surabaya untuk memberikan laporan resmi tentang penemuan anak itu,” ceritanya.

Yang tidak Amalia ketahui adalah, anak laki-laki yang ditemukan itu sedang dicari oleh orang tua dan manajemen sebuah sebuah hotel di Surabaya.

Ceritanya, ada seorang anak berkebutuhan khusus (ABK) bernama Brian. Usianya baru 16 tahun. Saat ditemukan Amalia di rumahnya, Brian diketahui pergi dari hotel tempat keluarganya menginap.

Menurut keterangan ibu kandungnya ketika on air di Radio Suara Surabaya, Brian pergi meninggalkan hotel sekira pukul 01.00 WIB dini hari.

Ketika Brian berhasil ditemukan, pihak keluarga begitu lega. Pun demikian dengan manajemen hotel. Seluruhnya berterima kasih kepada Amalia maupun Radio Suara Surabaya.

Atas aksi luar biasa yang telah dia lakukan, manajemen Suara Surabaya Media memberikan apresiasi kepada Amalia. Apresiasi itu diserahkan oleh duo penyiar Radio SS, yakni M. Aprileo Habie dan Arif Kuswardaya.

“Terima kasih untuk Suara Surabaya. Saya berharap Suara Surabaya lebih sukses, informasi yang disajikan makin mendalam untuk Surabaya,” harapnya.(saf/ris/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
33o
Kurs