Apri/Fadia Melaju ke-16 Besar Indonesia Open setelah Kalahkan Pasangan Thailand

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti pasangan ganda putri Indonesia berhasil melaju ke-16 Besar Indonesia Open setelah mengalahkan Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai pasangan Thailand, Selasa (4/6/2024).

Kemenangan dalam laga tersebut dituntaskan dalam rubber game 21-17, 16-21, dan 21-14.

“Kami bersyukur dengan hasil hari ini, dan pastinya pertandingan menjadi pelajaran untuk lusa berhadapan dengan pasangan Malaysia, membuat kami untuk bangkit lebih kuat dan percaya diri lagi,” kata Apri seusai pertandingan dilansir dari Antara.

Dengan hasil tersebut, Apri/Fadia akan berjumpa dengan Pearly Tan/Masthinaah Muralitharan pasangan Malaysia di babak 16 besar turnamen BWF Super 1000 pada Kamis (6/6/2024) mendatang.

“Pastinya kami akan mempelajari permainan mereka dan kami juga harus persiapkan diri kami sendiri, mulai dari aspek emosional, pikiran, dan recovery badan,” kata Apri.

“Saya juga mau berterima kasih kepada Fadia karena di lapangan, dia selalu memberikan kepercayaan diri dan ketenangan buat saya. Alhamdulillah hasil hari ini menambah kepercayaan diri kami,” ujar peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 tersebut.

Sementara itu, Fadia mengatakan bahwa dukungan penonton  yang memadati Istora sangat berpengaruh dalam kemenangan yang diraih oleh Indonesia, karena menambah kepercayaan diri.

“Penonton sangat luar biasa memberikan kami semangat. Itu yang bikin kita makin termotivasi lagi,” kata Fadia.

Sebagai informasi, selain Apri/Fadia, ada juga tunggal putri Ester Nurumi Tri Wardoyo serta Gregoria Mariska Tunjung, dan dua pasangan ganda campuran Indonesia Adnan Maulana/Nita Violina Marwah serta Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja yang telah memastikan tiket babak 16 besar.

Selain itu, masih terdapat lima wakil Indonesia lainnya yang masih berjuang untuk lolos. Mereka yakni tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan Chico Aura Dwi Wardoyo, serta ganda putra Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan/Rahmat Hidayat dan Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani.(ant/ris/ipg)