Sabtu, 23 November 2024

Enam WNI Ditangkap Badan Kelautan Malaysia di Perairan Tawau

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Ilustrasi. Foto: Antara

Badan Pengawas Kelautan Malaysia (Maritim Malaysia) Tawau menahan enam warga Indonesia, yang mencoba memasuki negeri itu secara tidak sah di perairan teluk Wallace, Tawau, Minggu (22/7/2018).

Kapten Laut Romli bin Hj Mustafa, Direktur Wilayah laut Tawau ketika dihubungi dari Kuala Lumpur mengatakan kapal patroli Maritim Malaysia, menjalankan Operasi Pluto Timur di kawasan itu menangkap kapal mencurigakan, tidak mempunyai nomor pendaftaran, sekitar pukul 07.16.

Antara melansir, pemeriksaan awal ke “jongkong” itu menemukan seorang juragan dan lima penumpang lelaki dewasa berumur 18 hingga 45 warganegara asing. Petugas tidak menemukan sama sekali dokumen sah pengenalan diri.

Menurut keterangan, kapal tersebut masuk ke Tawau dari Nunukan, Indonesia.

Warga Indonesia beserta kapal tersebut dibawa ke dermaga Maritim Malaysia untuk penyelidikan di bawah Akta Imigrasi 1959/63 karena mencoba menyusup masuk ke Tawau tanpa dokumen sah pengenalan diri.

Menurut dia, Maritim Malaysia akan terus meningkatkan patroli dan penegakan hukum waktu untuk memastikan pelanggaran undang-undang dapat diberantas dan dikurangi di perairan Malaysia, khususnya di perairan Tawau.

“Apapun informasi atau pengaduan mengenai perlanggaran undang-undang di laut bisa disampaikan melalui telepon 089-752115 kamar operasi APMM Tawau atau MERS 999 bagi apapun perkara mengkhawatirkan di laut,” katanya.(ant/tin/dwi)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
34o
Kurs