Jumat, 22 November 2024

Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendapat Santunan

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Dewi Aryani Suzana Direktur Operasional PT Jasa Raharja (tengah) saat memberikan keterangan di Kabupaten Subang, Jawa Barat, Minggu (12/5/2024). Foto: Antara Dewi Aryani Suzana Direktur Operasional PT Jasa Raharja (tengah) saat memberikan keterangan di Kabupaten Subang, Jawa Barat, Minggu (12/5/2024). Foto: Antara

PT Jasa Raharja menjamin seluruh korban kecelakaan maut bus yang mengangkut rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok di Ciater, Subang, Jawa Barat mendapat santunan.

Dewi Aryani Suzana Direktur Operasional PT Jasa Raharja menyebut, besaran santunan untuk korban jiwa mendapatkan Rp50 juta. Sedangkan korban luka mendapat maksimal Rp20 juta.

“Seluruh korban, Jasa Raharja menyatakan terjamin dan Jasa Raharja akan memberikan santunan. Ada 11 orang meninggal dunia, 10 dari kendaraan bus dan satu pengendara sepeda motor,” kata Dewi di Subang pada Minggu (12/5/2024), dikutip dari Antara.

Dewi mengatakan santunan sebagai perlindungan dasar itu merupakan salah satu wujud kehadiran negara terhadap masyarakat. Jasa Raharja, sebagai BUMN yang menjalankan amanat tersebut, berkomitmen untuk terus berupaya memberikan pelayanan terbaik, mudah, cepat, dan tepat.

Dewi menyampaikan, saat ini pihaknya masih melakukan proses pendataan semua korban yang meninggal maupun luka-luka dalam kecelakaan maut tersebut.

“Saat ini teman-teman Jasa Raharja sedang melakukan proses pendataan, ada yang sudah selesai, ada juga yang masih proses,” katanya.

Atas kejadian tersebut, Jasa Raharja menyampaikan turut prihatin serta duka cita yang mendalam.

“Pertama kami mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas musibah yang terjadi atas 11 korban yang yang meninggal dunia,“ kata Dewi.

Sementara itu, Kombes Jules A. Abast Kabid Humas Polda Jawa Barat, menyebut untuk total keseluruhan korban kecelakaan bus terguling mencapai 64 orang.

“Total seluruhnya dari korban yang terlibat kecelakaan itu ada 64 korban, yang terdiri dari 11 yang meninggal dunia, 13 luka berat dan 40 luka ringan,” katanya. (ant/azw/saf/ham)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
34o
Kurs