Jumat, 22 November 2024

Bayi Tiga Bulan Dibuang di Depan Rumah Warga Jalan Asem Jajar, Ditemukan Sepucuk Surat

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Bayi perempuan berusia sekitar tiga bulan yang ditemukan di depan rumah warga kawasan Jalan Asem Jajar, Kamis (9/5/2024) malam kemarin. Foto: Dok. Command Centre 112. Bayi perempuan berusia sekitar tiga bulan yang ditemukan di depan rumah warga kawasan Jalan Asem Jajar, Kamis (9/5/2024) malam kemarin. Foto: Dok. Command Centre 112.

Bayi perempuan berusia tiga bulan inisial A dibuang di tempat sampah depan rumah warga kawasan Jalan Asem Jajar Gang 6, Surabaya pada Kamis (9/5/2024) sekitar pukul 20.30 WIB. Selain itu, juga ditemukan sepucuk surat, yang diduga dari ibunya.

Kompol Dwi Okta Herianto Kapolsek Bubutan menjelaskan, temuan bayi itu pertama kali diketahui oleh saksi Nicomarlib Junhuda ketika hendak mengeluarkan motor dari dalam rumahnya.

“Setelah membuka pintu rumah di depan pintu terlihat ada sesuatu yang terbungkus selimut dan bergerak-bergerak,” kata Dwi Okta di keterangannya, Jumat (10/5/2024).

Melihat ada sesuatu yang mencurigakan, Nico kemudian memanggil Nur Hidayah ibunya. Mereka pun langsung mengecek bungkusan selimut itu dan menemukan seorang bayi perempuan.

“Ternyata di dalam selimut tersebut seorang bayi perempuan yang berumur kurang lebih 3 bulan,” jelasnya.

Selain itu, saksi juga menemukan sepucuk surat sewaktu meninggalkan bayi tersebut di rumahnya. Surat itu berisi pesan bahwa ia ingin menitipkan bayi tersebut.

“Bu saya titip anak saya, Untuk beberapa waktu bu. Tolong ya bu, nanti saya balik untuk ambil anak saya,” tulis pesan tersebut dalam sepucuk surat yang ditinggalkan.

Penemuan bayi ini pun telah dilaporkan ke Polsek Bubutan. Dwi Okta menyebut, kini anggotanya sedang melakukan pendalaman untuk mengungkap siapa sosok pembuang bayi perempuan itu.

Di sisi lain, Agus Hebi Kepala BPBD Surabaya menyatakan, Tim Gerak Cepat (TGC) Dinas Kesehatan Surabaya langsung menuju lokasi begitu menerima laporan penemuan bayi berusia tiga bulan. Tim TGC menyatakan bahwa bayi perempuan itu dalam kondisi sehat.

“Bayi tersebut dakam kondisi sehat,” kata Hebi.

Sesudah dipastikan kesehatannya, petugas di lapangan setelah berdiskusi dengan pihak Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Surabaya akhirnya sepakat untuk membawa bayi itu ke RSUD dr. Soetomo Surabaya untuk dilakukan perawatan.

Bayi tersebut diantar menggunakan kendaraan pribadi warga sekitar serta didampingi pihak DP3A Surabaya.

“Setelah itu akan diserahkan ke PSAB (Pelayanan Sosial Asuhan Balita) Provinsi Jatim untuk diserahkan ke negara,” tandasnya.(wld/faz)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs