Calon Jemaah Haji Lansia di Embarkasi Surabaya Capai 5.400 Orang

Asrama Haji Embarkasi Surabaya akan melayani sekitar 5.400 calon jemaah haji lanjut usia (lansia) di tahun 2024. Sebagian dari jemaah lansia itu bakal mendapatkan afirmasi pelayanan khusus.

Abdul Haris Sekretaris Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Embekarsi Surabaya menyatakan, 5.400 jemaah haji lansia itu terdiri dari 106 kloter pemberangkatan.

“Ada 5.400 lansia di Embarkasi Surabaya. Lansia ada afirmasi 1.758 orang memperoleh layanan khusus,” kata Abdul dikonfirmasi, Selasa (7/5/2024).

Pendataan untuk layanan khsusus bagi jemaah lansia ini menjadi perhatian PPIH Embarkasi Surabaya. Sebab menurut Abdul Haris, hal ini guna memudahkan panitia melakukan pengawasan. Mereka akan selalu ditempatkan di sekitar pelayanan kesehatan.

“Makanya kami komunikasikan dengan penyedia katering, karena ada jemaah lansia yang betul-betul khusus membutuhkan pelayanan dalam makanan,” ujarnya.

Abdul menyebut, pihaknya bakal memperhatikan pola makan bagi jemaah lansia yang terdata di layanan khusus.

“Karena mungkin, mohon maaf, gizinya tidak lengkap sehingga butuh makanan lunak,” imbuhnya.

Selain itu, kata dia, panitia juga menyiapkan kendaraan khusus untuk mengantarkan para lansia waktu berada di Embarkasi Surabaya. Mereka juga tidak diharuskan mengikuti prosesi penerimaan.

“Ada kendaraan golf, yang disiapkan untuk memberi layanan khusus bagi lansia, yang tidak ikut melakukan proses penerimaan, karena memang kami arahkan istirahat,” jelas Abdul Haris.

Sementara itu, jemaah haji lansia tertua yang dilayani Embarkasi Surabaya berasal dari Ponorogo. Ia adalah Harjo Mislan (109) warga Desa Bedingin, Kecamatan Sambit, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.

“Ada yang tertua 109 tahun, asalnya Ponorogo,” tuturnya.(wld/iss/ipg)