Ashabul Kahfi Ketua Komisi VIII DPR RI mengajak seluruh pihak mendukung keputusan pemerintah yang menetapkan 1 Syawal 1445 H atau Idulfitri 2024 hari Rabu (10/4/2024).
Dia menilai hari lebaran sebagai momen untuk bersatu kembali usai pemilu.
“Kementerian Agama sudah menunjukkan perannya sebagai lokomotif toleransi, memastikan perbedaan tidak menjadi perpecahan. Upaya ini patut diapresiasi dan menjadi contoh bagi semua. Alhamdulillah tahun ini kita dapat merayakan Idulfitri bersama-sama,” ujarnya usai Sidang Isbat, di Gedung Kementerian Agama, Jakarta, Selasa (9/4/2024).
Momen kebersamaan itu, menurut Kahfi, cukup istimewa lantaran dilaksanakan usai beribadah di Bulan Suci Ramadan, serta momen Pemilu 2024.
“Bulan Ramadan kali ini terasa istimewa. Kita semua harus bersyukur pelaksanaan pemilu presiden dan pemilu legislatif sebagai salah satu pesta demokrasi tersebar dunia berhasil kita laksanakan,” imbuhya.
Lebih lanjut, Kahfi berharap seluruh pihak mendukung Kementerian Agama yang menetapkan hasil Sidang Isbat.
“Sebagai insan yang beriman, kita semua harus mensyukuri hal itu, caranya mari satu padukan lagi pikiran kita hanya untuk Indonesia tercinta,” ucapnya.
“Hindari saling curiga, saling menyalahkan, hindari berkata kotor, mari semua saling berangkulan sebagai sesama saudara sebangsa. Karena sesungguhnya musuh kita jelas adalah kemiskinan, kebodohan, keterbelakangan dalam bidang teknologi. Bukan karena perbedaan paham dan cara pandang,” pungkasnya.(rid)