Minggu, 24 November 2024

Israel Terus Gempur Jalur Gaza Lewat Serangan Udara pada Hari Pertama Lebaran

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Warga Palestina melaksanakan salat Idulfitri di dekat bangunan yang hancur di Rafah, Gaza selatan. Foto: AFP

Israel terus menggempur sejumlah kawasan di Jalur Gaza melalui serangan udara meski umat Muslim di Palestina tengah merayakan Lebaran pada Rabu (10/4/2024) hari ini.

“Dalam 24 jam terakhir, pesawat tempur dan pesawat nirawak telah menyerang puluhan target di sejumlah area berbeda di Jalur Gaza,” demikian pernyataan militer Israel, seperti dilansir Antara.

Angkatan darat Israel mengklaim bahwa mereka menargetkan area militer, anjungan peluncuran roket, dan mulut terowongan.

Selain itu, mereka juga menyebut terlibat bentrokan dengan pejuang Palestina di Gaza tengah.

Pasukan Israel yang saat ini masih bertahan di Jalur Gaza, terbatas pada tentara Brigade Nahal yang ditempatkan di koridor Netzarim, yang membelah Gaza menjadi dua bagian di selatan dan utara.

Koridor tersebut dibuat untuk menghalangi kembalinya masyarakat Palestina ke Gaza utara.

Sementara itu, gerakan perjuangan Palestina Hamas masih belum mengeluarkan pernyataan balasan menanggapi pernyataan militer Israel.

Agresi militer Israel ke Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah menewaskan lebih dari 33.300 warga Palestina dan mencederai lebih dari 76.000 orang lainnya.

PBB menyebut aksi Israel itu menyebabkan 85 persen penduduk Gaza terusir dari tempat tinggalnya, 60 persen infrastruktur di Gaza rusak dan hancur, serta menyebabkan kelangkaan makanan, air bersih, dan obat-obatan yang parah.

Mahkamah Internasional (ICJ) mengeluarkan putusan awal pada 26 Januari yang memerintahkan Israel untuk berhenti melakukan genosida dan mengupayakan perbaikan kondisi kemanusiaan di Gaza. (ant/ike/saf)

Berita Terkait

Surabaya
Minggu, 24 November 2024
34o
Kurs