Terjadi 84 Kali Gempa Susulan di Perairan Tuban Dekat Pulau Bawean

BPBD Jawa Timur mencatat gempa susulan yang berpusat di perairan Tuban, dekat Pulau Bawean, terjadi sebanyak 84 kali sejak gempa pertama terjadi pada pukul 11.22 WIB, Jumat (22/3/2024).

Gatot Soebroto Kepala Pelaksana BPBD Jatim menyatakan, pusat lokasi gempa berada di 132 kilometer Timur Laut Tuban. Gempa pertama di pukul 11.22 WIB berkekuatan magnitudo 6.0 dengan kedalaman 10 kilometer.

“Sampai pukul 20.00 WIB sudah tercatat sebanyak 84 kali gempa susulan. Semua titik gempa berada di sekitaran perairan Tuban” kata Gatot dikonfirmasi suarasurabaya.net.

Gempa susulan dengan kekuatan terbesar terjadi sekitar pukul 15.52 WIB dengan kekuatan magnitudo 6.5. Sedangkan gempa terakhir pada 20.00 WIB tercatat sebesar magnitudo 2.8.

“Dan paling lama gempanya selama hampir 60 detik,” tutur Gatot.

Hingga saat ini tidak ada masyarakat yang menjadi korban jiwa. Namun ada dua korban perempuan yang mengalami luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan.

Dua korban yang mengalami luka ringam itu bernama Hasi’ah (71) asal Kabupaten Gresik yang mengalami sobek di bagian kepala karena tertimpa genting roboh.

Serta Mohayaroh (28) asal Surabaya mengalami luka di bagian kaki karena tertimpa material bagunan.

Kemudian Gatot menyebut kalau tim BPBD Jatim, Kementerian PUPR, dan BMKG sekarang ini tengah menuju Bawean, Gresik yang menjadi lokasi paling terdampak gempa.

“Karena titik gempa berada sangat dekat dengan pulau Bawean. Langkah-langkah akan dilakukan setelah melihat kondisi di lapangan. Kapal ke Bawean malam ini terakhir jam 8, tim segera ke lokasi,” pungkas Gatot.(wld/azw)