Parade Surabaya Juang Resmi Masuk Event Tahunan Kemenparekraf

Parade Surabaya Juang resmi masuk kalender tahunan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia (RI) Kharisma Event Nusantara (KEN) 2024.

Hidayat Syah Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya menyebut, Parade Juang menyusul Festival Rujak Uleg yang sebelumnya sudah masuk KEN 2023. Parade Juang akan jadi salah satu dari total 110 event dari berbagai daerah di Indonesia yang lolos kurasi.

“Parade Surabaya Juang, event rutin tahunan sebagai peringatan Hari Pahlawan kali ini lolos sebagai salah satu event di KEN 2024,” kata Hidayat Syah lewat keterangan pers, Kamis (1/2/2024).

Seleksi panjang ini, lanjutnya, sudah dimulai bulan September 2023. Parade Juang diajukan dalam rangkaian Surabaya Heroic Days.

“Parade Surabaya Juang merupakan event identitas dari Kota Surabaya sebagai Kota Pahlawan. Pertempuran dan semangat heroisme dari arek-arek Suroboyo saat itu dapat menjadi teladan pada generasi saat ini. Event yang kita ajukan merupakan sebuah rangkaian kegiatan memperingati hari Pahlawan yang bukan hanya kegiatan parade sebagai puncaknya, melainkan juga pre-event lain yang melibatkan berbagai pelaku ekonomi kreatif di Surabaya,” tegasnya.

Hidayat menyebut, Parade Surabaya Juang yang digelar menyambut Hari Pahlawan itu, hanya ada di Kota Surabaya. Mengisahkan perjuangan arek-arek Suroboyo dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia, melibatkan pelajar, mahasiswa, seniman, komunitas, dan beragam elemen masyarakat.

“Dan ini menjadi pertama kalinya Parade Surabaya Juang menjadi agenda nasional. Serta, menjadi sejarah untuk Kota Surabaya selama dua tahun berturut-turut tampil dalam agenda nasional dalam Karisma Event Nusantara. Yakni, Festival Rujak Uleg di tahun 2023, dan kali ini Parade Surabaya Juang di tahun 2024,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, selain Parade Juang, Pemkot Surabaya juga menarget akan mendaftarkan Surabaya Vaganza menjadi event nasional tahun ini termasuk Festival Rujak Uleg dipertahankan masuk kalender lagi. (lta/bil)