Minggu, 24 November 2024
Asian Games 2018

Menpora Tidak Sabar Segera Kick Off

Laporan oleh Agung Hari Baskoro
Bagikan
Imam Nahrowi Menteri Pemuda dan Olahraga. Foto: kemenpora.go.id

Persiapan terus dilakukan Indonesia baik dari panitia, atlet, relawan, publik, dan semua pihak yang terlibat dalam Asian Games ke-18 tahun 2018. Dimulainya pesta olahraga 4 tahunan se-Asia tersebut ditandai dengan opening ceremony di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta 18 Agustus 2018 mendatang.

Asian Games di Jakarta dan Palembang yang akan digelar dalam hitungan hari, jelas membuat semua yang terlibat merasa “tidak sabar” dan siap memberi yang terbaik untuk Indonesia dengan semangat “Energy of Asia”.

Apalagi sebagai tuan rumah, Imam Nahrowi Menteri Pemuda dan Olahraga mengatakan pihaknya menargetkan Indonesia bisa sukses di semua bidang. Tidak hanya prestasi, tapi juga penyelenggaraan sampai 2 September 2018 berlangsung sesuai rencana. Ini agar dapat memuaskan kurang lebih 15 ribu peserta dari 45 negara di Asia yang datang ke Jakarta dan Palembang.

“Jadi, hari-hari ini adalah hari yang memacu jantung kita, ga sabar segera kick-off memanfaatkan semua yang sudah kita lakukan sejak 3 tahun lalu. Mulai dari venue-nya hingga sarana prasarana pendukung. Tapi intinya untuk persiapan Asian Games, bahasa saya kita udah ngga sabar untuk bertanding. Juga melihat kinerja para volunteer yang terlibat dalam kegiatan akbar ini,” kata Imam Nahrowi pada Fitriana Ayu Suara Surabaya.

Di tengah persiapan teknis yang dilakukan, Imam Nahrowi juga memastikan kesiapan para atlet yang akan turun di 40 cabang olahraga yang dipertandingkan. Apalagi jumlah atlet yang diturunkan di Asian Games ke-18 ini, kontingen Indonesia diperkuat 940-an atlet. Angka itu termasuk sejarah baru dengan jumlah atlet terbanyak selama keikut-sertaan Indonesia sebagai peserta Asian Games.

Selain dimantapkan dengan pemusatan latihan, bonus bagi peraih medali Imam Nahrowi juga terus mengekspos beberapa atlet yang berpotensi mendulang medali di Asian Games lewat media sosial sesudah mengharumkan nama Indonesia di berbagai ajang terutama laga internasional.

“Alhamdulillah semua atlet kita meski 30 persen sedang TC di luar negeri, semuanya sudah siap lahir batin. Satu persatu diantara mereka sengaja dipublikasi, promosikan, karena mereka pahlawan-pahlawan yang nanti akan memberi kebanggaan untuk seluruh rakyat Indonesia. Mereka siap berjuang mati-matian, mengorbankan semuanya demi berkibarnya bendera merah-putih. Makanya postingan saya soal prestasi dan profil singkat atlet di Media Sosial itu mengenalkan ke publik, bermunculan idola-idola baru,” kata Iman Nahrowi menambahkan.

Selain persiapan teknis yang terus dilakukan dan para atlet yang terus diasah dan dipertajam, Imam Nahrowi juga minta dukungan dalam bentuk apapun untuk gelaran Asian Games 2018. Terlebih Indonesia bisa memperbaiki posisi peringkat masuk 10 besar dibanding saat 4 tahun lalu Asian Games di Korea Selatan ada di urutan 17.

Selain sejarah untuk jumlah atlet kontingen Indonesia, Asian Games 2018 juga mencatat sejarah di lokasi penyelenggaraan yang digelar di 2 kota sekaligus, Jakarta dan Palembang. Diakui Imam Nahrowi, Palembang bisa disebut lebih siap sesudah beroperasinya LRT yang menghubungkan kota di Sumatera Selatan sejak dari Bandara. LRT Sumatera Selatan jadi pilihan para peserta Asian Games yang bertanding di 10 cabor yang digelar di Palembang. (ayu/bas/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Minggu, 24 November 2024
33o
Kurs