Ratusan Massa Gerakan Rakyat Selamatkan NKRI Unjuk Rasa di Gedung DPR RI

Ratusan Massa yang mengatasnamakan Gerakan Rakyat Selamatkan NKRI berunjuk rasa di depan gerbang gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (8/3/2024) sore.

Sambil membawa spanduk, poster dan baliho mereka menuntut DPR RI segera membentuk Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket untuk menyelidiki kecurangan Pilpres 2024.

“Kami minta angket segera dibentuk, kami minta kecurangan harus diusut tuntas,” tegas seorang orator aksi.

Selain itu, massa aksi juga menuntut Joko Widodo (Jokowi) Presiden mundur terkait cawe-cawe nya dalam Pilpres 2024, serta membangun politik dinasti yang kental dengan kolusi dan nepotisme.

Tidak hanya itu, massa Gerakan Rakyat Selamatkan NKRI juga minta harga sembako dan BBM turun.

“Turunkan harga sembako, BBM, listrik, tol. Wujudkan hak angket DPR untuk Pilpres 2024.
Kami hadir di sini pertama-tama ingin agar bapak presiden republik Indonesia Joko Widodo mundur dari kursi kepresidenan,” tegasnya..

Mereka mengaku datang ke gedung DPR ingin menyampaikan aspirasi bahwa DPR adalah rumah rakyat dan anggota DPR harus menemui massa pengunjuk rasa.

“Di depan ini adalah rumah rakyat dan kami juga menginginkan agar anggota DPR RI harus hadir di forum resmi ini untuk mendengarkan aspirasi ini,” jelasnya

Massa aksi mengaku datang di gedung rakyat ini dengan niat untuk memperbaiki bangsa agar lebih baik.

“Kami di sini menolak hasil pemilu curang tapi hari ini Pemilu penuh kecurangan dan ketidakadilan dan itu kami berhak untuk menuntut keadilan it,” terangnya.

Mereka juga menuntut memecat ketua KPU RI dan juga memecat ketua Bawaslu RI karena membiarkan Pemilu curang.

Sejauh ini aksi berlangsung tertib, aparat keamanan juga bersiaga di gedung DPR, baik dari aparat Polri, TNI maupun Pengamanan Dalam (Pamdal) DPR RI.

Kendaraan taktis maupun water canon juga disiagakan untuk antisipasi jika sewaktu-waktu terjadi kerusuhan.(faz/iss)