Sabtu, 23 November 2024

Polisi Amankan Ratusan Pelajar karena Balap Liar di Lingkar MAS Waru Sidoarjo

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Satlantas Polresta Sidoarjo mengamankan ratusan pelajar SMP hingga SMA yang melakukan balap liar di Lingkar Mas Waru Sidoarjo, pada Sabtu (24/2/2024) sore. Foto: Satlantas Polresta Sidoarjo Satlantas Polresta Sidoarjo mengamankan ratusan pelajar SMP hingga SMA yang melakukan balap liar di Lingkar Mas Waru Sidoarjo, pada Sabtu (24/2/2024) sore. Foto: Satlantas Polresta Sidoarjo

Satlantas Polresta Sidoarjo mengamankan ratusan pelajar SMP hingga SMA yang melakukan balap liar di Lingkar MAS (Masjid Al-Akbar Surabaya) Waru Sidoarjo, pada Sabtu (24/2/2024) sore.

AKP Sugeng Sulistyono Wakasatlantas Polresta Sidoarjo mengatakan, dalam penertiban balap liar itu, polisi berhasil membawa pelajar ke Polresta menggunakan 10 truk.

“Ada ratusan, tapi kalau totalnya berapa (jumlah pelajar) belum pasti, karena masih didata, ada 10 truk itu isinya anak-anak balap liar,” katanya saat dihubungi suarasurabaya.net.

Ratusan pelajar itu, berhasil ditangkap setelah dikepung oleh tim polisi yang bertugas melakukan penertiban di Lingkar Mas tersebut. Meskipun begitu, masih ada pelajar yang berhasil lolos untuk melarikan diri.

“Sebagian itu ada yang nurut, sebagian lari, ada yang sembunyi di balik pohon pisang, ada yang sembunyi warkop. Jadi kita amankan tadi,” jelasnya.

Satlantas Polresta Sidoarjo mengamankan ratusan pelajar SMP hingga SMA yang melakukan balap liar di Lingkar Mas Waru Sidoarjo, pada Sabtu (24/2/2024) sore. Foto: Satlantas Polresta Sidoarjo
Satlantas Polresta Sidoarjo mengamankan ratusan pelajar SMP hingga SMA yang melakukan balap liar di Lingkar Mas Waru Sidoarjo, pada Sabtu (24/2/2024) sore. Foto: Satlantas Polresta Sidoarjo

Setelah diamankan dan dibawa ke Polresta, para pelajar itu diberi penjelasan terkait bahayanya balap liar bagi diri sendiri dan pengguna jalan yang lain, karena juga meresahkan masyarakat. Selain itu, mereka juga disuruh membacakan ikrar agar tidak kembali mengulangi kegiatan negatif tersebut.

“Sering sekali di situ meresahkan masyarakat. Kasian pengendara itu, karena tiba-tiba mereka menghentikan mendadak, terus buat arena di situ, itu kan jalur ke masjid, jadi kalau orang yang mau ke masjid juga terganggu,” ujarnya.

Untuk tindak lanjutnya, pihak kepolisian akan memberikan surat pernyataan untuk pelajar yang ditimbuskan ke orang tua dan guru dari masing-masing sekolah agar mendapat sanksi dan benar-benar tidak mengulanginya lagi.

Sedangkan untuk sepeda motor, pengambilannya harus dilakukan dengan pendampingan orang tua dengan membawa surat kelengkapan sesuai jenis motor masing-masing.

Dalam kesempatan itu, ia juga menghimbau kepada generasi muda, agar menyudahi balapan liar dan beralih ke kegiatan yang positif.

“Itu juga pesen dari Pak Dandim, Pak Kapolres. Kita selamatkan anak-anak muda jangan sampai salah pergaulan maupun kebablasan terkait balap liar ini,” pungkasnya.(ris/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs