MUI Jatim Usul KH Ma’ruf Amin Dinonaktifkan Sebagai Ketua Umum

KH Abdusshomad Buchori Ketua Umum MUI Jatim mengatakan pihaknya belum mengetahui secara pasti status KH Ma’ruf Amin di MUI Pusat pasca pendaftarannya sebagai cawapres. Menurutnya, hal itu akan segera dibahas dalam rapat bersama yang akan digelar dalam waktu dekat ini.

Dalam rapat itu, kata dia, pihaknya berencana akan mengajukan usulan kepada MUI Pusat. Usulan itu terkait menonaktifkan Kiai Ma’ruf sebagai Ketua Umum MUI. Artinya, beliau sudah tidak bertugas seperti sebelumnya. Itu penting untuk Kiai Ma’ruf, agar lebih fokus dalam berpolitik.

“Sebentar lagi sepertinya akan ada rapat mengenai hal ini. Mungkin nanti di Jakarta, saya akan mengusulkan sebaiknya memang Kiai Ma’ruf Amin nonaktif. Dalam arti nonaktif itu, tidak bertugas seperti kemarin-kemarin. Karena non aktif itu kan masih berada, tapi tidak aktif seperti kemarin. Supaya, lebih fokus sebagai calon wakil presiden. Jadi biar tidak mengganggu dan tetap fokus,” kata Kiai Somad, Jumat (10/8/2018).

Terkait penggantinya, Kiai Somad mengatakan bahwa di MUI ada dua wakil ketua dan 12 ketua di setiap bidangnya, yang bisa diusulkan sebagai pengganti. Adapun soal beban kerja Kiai Ma’ruf Amin sebagai Ketua Umum MUI saat ini, nantinya juga akan dibahas dalam rapat tersebut. Beban kerja akan dibagi sesuai dengan SOP organisasi.

“Jadi kami akan mempelajari SOP organisasinya seperti apa dan sebaiknya bagaimana. Karena dalam kegiatan kampanye, wakil presiden kan harus kerja keras. Harus dibagi beban kerjanya ke wakilnya,” tambahnya. (ang/bas/ipg)